Ankara (ANTARA) - Seorang pria yang membawa parang menyerang pendeta di dua gereja di Spanyol selatan sehingga menewaskan satu pendeta dan melukai empat orang lainnya, seperti dilaporkan media setempat, Rabu (25/1).
Pelaku, yang diduga seorang migran ilegal asal Maroko, menyerang dua gereja yakni San Isidro dan Nuestra Senora de La Palma.
Kedua gereja berjarak sekitar 300 meter dan serangan itu terjadi pada pukul 20.00 waktu setempat di pusat kota Algeciras, seperti dilansir harian El Pais yang mengutip pernyataan kepolisian setempat.
Polisi menyebutkan pelaku tersebut berhasil ditangkap.
Serangan itu kini sedang diselidiki sebagai insiden dugaan terorisme, menurut jaksa penuntut umum, demikian diberitakan oleh El Pais.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pria di Spanyol serang pendeta pakai parang
Pelaku, yang diduga seorang migran ilegal asal Maroko, menyerang dua gereja yakni San Isidro dan Nuestra Senora de La Palma.
Kedua gereja berjarak sekitar 300 meter dan serangan itu terjadi pada pukul 20.00 waktu setempat di pusat kota Algeciras, seperti dilansir harian El Pais yang mengutip pernyataan kepolisian setempat.
Polisi menyebutkan pelaku tersebut berhasil ditangkap.
Serangan itu kini sedang diselidiki sebagai insiden dugaan terorisme, menurut jaksa penuntut umum, demikian diberitakan oleh El Pais.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pria di Spanyol serang pendeta pakai parang