Kendari (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum. dan Keamanan (Kemenkopolhukam) menyebutkan bahwa sarana patroli di Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, perlu ditingkatkan.
"Di sini (Lanal Kendari) sarana patrolinya mungkin yang perlu ditingkatkan, yang rusak diperbaiki, yang belum ada ditambah," kata Asisten Deputi Kekuatan, Kemampuan, dan Kerja Sama Pertahanan Kemenkopolhukam Brigjen TNI Suparjo saat melakukan kunjungan kerja di Lanal Kendari, Rabu.
Selain itu, dia menyarankan agar Lanal Kendari mengadakan fasilitas atau sarana dan prasarana bagi prajurit.
"Mungkin fasilitas lain untuk kesejahteraan prajurit, mungkin fasilitas olahraga, dan sebagainya," ujar dia.
Suparjo menerangkan kunjungan kerja ini untuk melakukan sinkronisasi kekuatan TNI AL dan pembangunan nasional, khususnya di Pangkalan TNI Angkatan Laut Kendari.
Dia menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara sudah mendukung keberadaan Lanal Kendari karena Markas Komando Pangkalan TNI AL di daerah itu sudah pindah ke tempat yang lebih strategis dan sangat mendukung untuk melaksanakan tugas pokok prajurit Jalasena dengan menjaga kedaulatan perairan.
"Jadi Lanal itu idealnya di pinggir laut, ada dermaga. Ini Lanal yang paling ideal kayaknya sejak saya ke beberapa Lanal yang saya kunjungi. Tentunya ini luar biasa, Pemerintah Provinsi Sultra sudah mendukung keberadaan Lanal Kendari," kata dia.
Asisten Deputi Kekuatan, Kemampuan dan Kerja Sama Pertahanan Kemenko Polhukam Brigjen TNI Suparjo melakukan kunjungan kerja di Lanal Kendari, Rabu (25/1/2023) (ANTARA/Harianto)
Brigjen TNI Suparjo melakukan kunjungan kerja di Lanal Kendari didampingi Kepala Bidang Kekuatan dan Pertahanan Kolonel Rudi Haryanto, Kabid Kerja Sama Pertahanan Kolonel Kartika Adi Putranta, Staf Kedeputian Bidang Koordinator Hanneg Asih Mundari K, dan Staf Kedeputian Bidkoor Hanneg Ary Prasetyo.
Dalam kunjungan ini, Brigjen TNI Suparjo disambut langsung Palaksana Lanal Kendari Mayor Laut (H) Paslan, Pasminlog Lanal Kendari Mayor Laut (T) Agus Junianto, Pasops Lanal Kendari Mayor Laut (P) Yalesyanto, Paspotmar Lanal Kendari Mayor Laut (T) Aan Saputra, Pasintel Lanal Kendari Mayor Laut (E) Wahyu Prabudi, dan Perwira Satlak Lanal Kendari.
Brigjen TNI Suparjo bersama rombongan meninjau balai kesehatan, kompleks perumahan, dan Dermaga Sultan Murhum Mako Lanal Kendari.
Sebelumnya, Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari mengatakan bahwa dirinya telah menginstruksikan seluruh jajaran agar memaksimalkan patroli laut meski kondisi sarana dan prasarana serba terbatas guna mencegah tindakan pelanggaran hukum di perairan tersebut.
"Karena garda terakhir ini ada di Angkatan Laut, makanya kita betul-betul sangat serius untuk melaksanakan patroli di wilayah perairan Sulawesi Tenggara dengan segala sarana dan prasarana yang terbatas, namun kita maksimalkan apa yang ada," katanya.
Menurutnya, Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan wilayah yang sangat menarik karena memiliki sumber daya alam (SDA) melimpah, baik hasil perikanan maupun hasil bumi sehingga perlu dijaga bersama-sama.
"Jadi tidak ada alasan kita tidak punya waktu, tetapi kita maksimalkan sarana patroli yang ada saat ini. Kalau tidak kita awasi takutnya nanti ada pihak-pihak yang menyalahgunakan wewenang atau melihat ada kekosongan, ini yang kita cegah," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkopolhukam: Sarana patroli Lanal Kendari perlu ditingkatkan
"Di sini (Lanal Kendari) sarana patrolinya mungkin yang perlu ditingkatkan, yang rusak diperbaiki, yang belum ada ditambah," kata Asisten Deputi Kekuatan, Kemampuan, dan Kerja Sama Pertahanan Kemenkopolhukam Brigjen TNI Suparjo saat melakukan kunjungan kerja di Lanal Kendari, Rabu.
Selain itu, dia menyarankan agar Lanal Kendari mengadakan fasilitas atau sarana dan prasarana bagi prajurit.
"Mungkin fasilitas lain untuk kesejahteraan prajurit, mungkin fasilitas olahraga, dan sebagainya," ujar dia.
Suparjo menerangkan kunjungan kerja ini untuk melakukan sinkronisasi kekuatan TNI AL dan pembangunan nasional, khususnya di Pangkalan TNI Angkatan Laut Kendari.
Dia menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara sudah mendukung keberadaan Lanal Kendari karena Markas Komando Pangkalan TNI AL di daerah itu sudah pindah ke tempat yang lebih strategis dan sangat mendukung untuk melaksanakan tugas pokok prajurit Jalasena dengan menjaga kedaulatan perairan.
"Jadi Lanal itu idealnya di pinggir laut, ada dermaga. Ini Lanal yang paling ideal kayaknya sejak saya ke beberapa Lanal yang saya kunjungi. Tentunya ini luar biasa, Pemerintah Provinsi Sultra sudah mendukung keberadaan Lanal Kendari," kata dia.
Brigjen TNI Suparjo melakukan kunjungan kerja di Lanal Kendari didampingi Kepala Bidang Kekuatan dan Pertahanan Kolonel Rudi Haryanto, Kabid Kerja Sama Pertahanan Kolonel Kartika Adi Putranta, Staf Kedeputian Bidang Koordinator Hanneg Asih Mundari K, dan Staf Kedeputian Bidkoor Hanneg Ary Prasetyo.
Dalam kunjungan ini, Brigjen TNI Suparjo disambut langsung Palaksana Lanal Kendari Mayor Laut (H) Paslan, Pasminlog Lanal Kendari Mayor Laut (T) Agus Junianto, Pasops Lanal Kendari Mayor Laut (P) Yalesyanto, Paspotmar Lanal Kendari Mayor Laut (T) Aan Saputra, Pasintel Lanal Kendari Mayor Laut (E) Wahyu Prabudi, dan Perwira Satlak Lanal Kendari.
Brigjen TNI Suparjo bersama rombongan meninjau balai kesehatan, kompleks perumahan, dan Dermaga Sultan Murhum Mako Lanal Kendari.
Sebelumnya, Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari mengatakan bahwa dirinya telah menginstruksikan seluruh jajaran agar memaksimalkan patroli laut meski kondisi sarana dan prasarana serba terbatas guna mencegah tindakan pelanggaran hukum di perairan tersebut.
"Karena garda terakhir ini ada di Angkatan Laut, makanya kita betul-betul sangat serius untuk melaksanakan patroli di wilayah perairan Sulawesi Tenggara dengan segala sarana dan prasarana yang terbatas, namun kita maksimalkan apa yang ada," katanya.
Menurutnya, Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan wilayah yang sangat menarik karena memiliki sumber daya alam (SDA) melimpah, baik hasil perikanan maupun hasil bumi sehingga perlu dijaga bersama-sama.
"Jadi tidak ada alasan kita tidak punya waktu, tetapi kita maksimalkan sarana patroli yang ada saat ini. Kalau tidak kita awasi takutnya nanti ada pihak-pihak yang menyalahgunakan wewenang atau melihat ada kekosongan, ini yang kita cegah," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkopolhukam: Sarana patroli Lanal Kendari perlu ditingkatkan