Kendari (ANTARA) - Dinas Perindustrian Dan Perdagangan (Disperindag) Sulawesi tenggara (Sultra) memastikan harga dan ketersediaan sejumlah komoditas bahan pangan terpantau stabil dan mencukupi hingga menjelang Natal dan Tahun Baru.

Kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sultra, Hj Siti Saleha di Kendari, Kamis, mengatakan menjelang Natal Dan Tahun Baru harga dan ketersediaan komoditas pangan terpantau stabil dan mencukupi, hal tersebut berdasarkan hasil pantauan yang di lakukan di tiga pasar tradisional di kota Kendari yakni Pasar Mandonga, Pasar Andonouhu dan Pasar Seteral Kota Kendari.

"Jadi setiap hari kita melakukan pemantauan sekaligus pengawasan baik masalah harga maupun terkait ketersediaan bahan pokok. Lokasi pemantauan harga bahan pokok itu di tiga pasar di Kota Kendari," ujarnya.

Dari hasil pemantauan harga tersebut, hingga saat ini rata-rata masih stabil dan stoknya cukup tersedia baik ditingkat pengecer maupun pada pedagang-pedagang tertentu sebagai distributor.

Menurut Saleha, walaupun dari pantauan hari ini terdapat beberapa komoditas pangan yang terpantau sedikit mengalami perubahan harga seperti telur ayam broiler dari sebelumnya di hari sebelumnya di jual Rp29.167 per kilogram hari ini naik menjadi Rp29.333 per kilogram atau naik Rp167 dengan prosentase 0,57 persen.

Kemudian cabe rawit merah dari harga sebelumnya Rp50.000 per kilogram hari menjadi Rp48.333 atau turun 3,33 persen. Bawang merah juga masih stabil pada kisaran Rp42.667 per kilogram, dan bawang putih Rp35.000 per kilogram.

"Sementara untuk komoditas pangan lainnya seperti beras, gula pasir, minyak goreng, daging, susu, jagung pipilan kering, garam, tepung terigu, relatif normal begitu halnya dengan ketersediaan relatif cukup,” jelasnya.

Lebih lanjut Siti Saleh menambahkan untuk memastikan tidak adanya kelangkaan yang mengakibatkan terjadinya kenaikan harga bahan pokok pihaknya akan terus melakukan pengamatan dan memastikan melakukan penindakan jika terjadi penimbunan.

"Kita tetap akan terus melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok untuk memastikan harga dan stok pangan cukup bagi masyarakat," tegasnya.

 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024