Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi secara resmi membuka Pekan Olahraga Provinsi Sultra ke-14 tahun 2022 yang dilaksanakan di Kota Baubau dan Kabupaten Buton.

Gubernur Sultra Ali Mazi dalam keterangan tertulis diterima di Kendari, Minggu mengatakan bahwa pembangunan olahraga merupakan salah satu variabel penting dalam mewujudkan kemajuan daerah sekaligus kemajuan bangsa dan negara.

"Porprov Sultra ke-14 merupakan bermartabat karena dalam proses dan output-nya terkandung nilai pemberdayaan masyarakat, pembentukan karakter dan identitas, serta menjadi perekat persatuan dan kesatuan anak-anak bangsa,” katanya.

Menurut Gubernur urgensi penyelenggaraan ajang olahraga prestasi seperti Poprov, PON, dan ajang olahraga lainnya dalam upaya membina serta mengukur kemampuan para atlet di daerah yang bermuara pada terwujudnya prestasi olahraga, serta terbangunnya kesehatan dan budaya masyarakat, dalam rangka mendorong terciptanya kemajuan dan kesejahteraan bangsa.

Gubernur menyebut bahwa dari sisi prestasi, Porpov Sultra ke-13 yang terlaksana dengan baik di Kabupaten Kolaka tahun 2018, berdampak pada peningkatan capaian medali atlet Sulawesi Tenggara pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 Tahun 2021 di papua, dimana Sultra mampu menempati peringkat ke-20 atau naik 4 peringkat dari capaian pada PON ke-19 tahun 2016 yang hanya berada di peringkat ke-24.

“Saya sebagai pimpinan daerah, tentunya sangat berharap agar Porpov Sultra ke-14 yang dilaksanakan di Kabupaten Buton dan Kota Baubau juga dapat terselenggara dengan baik, aman, lancar dan, sukses, dengan dukungan dari semua stakeholder terkait, dalam rangka memberi kesempatan kepada masyarakat olahraga Sulawesi Tenggara berjuang meraih prestasi terbaik di daerah ini," ujar Ali Mazi.

Ia mengajak agar semangat juang para atlet dari 17 kabupaten/kota yang mengikuti ajang Porprov ke-14, bisa terus membara seperti lambang dan semangat yang dipancarkan oleh api Porprov, sehingga atlet-atlet Sulawesi Tenggara ke depan dapat berjaya pada ajang PON ke-21 di Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024 mendatang bahkan pada iven olahraga yang berskala internasional.

Gubernur berharap melalui Porprov hadir atlet-atlet Sulawesi Tenggara berprestasi yang kelak tidak hanya mengharumkan nama dan mengangkat martabat daerah, tetapi juga bangsa Indonesia di mata dunia seperti prestasi yang diraih atlet bulutangkis kebanggaan bangsa asal Sulawesi Tenggara yakni Apriyani Rahayu (Peraih Emas Olimpiade Tokyo 2020).

Ia juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Buton, Kota Baubau, DPRD, dan Forkopimda masing-masing daerah yang telah bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI setempat yang telah mempersiapkan penyelenggaraan Porprov Sultra ke–14 Tahun 2022, sehingga acara pembukaan dapat terlaksana yang dihadiri Ketua Umum KONI Pusat.

Gubernur meminta panitia pelaksana, Dewan Hakim, wasit, dan juri agar bertindak dengan benar, jujur, amanah, adil, netral dan tidak berpihak agar hasil dari Porpov Sultra benar-benar bermanfaat bagi kemajuan prestasi olahraga Sulawesi Tenggara ke depan.

Selain itu, Gubernur mengajak seluruh atlet agar membuktikan kapasitas untuk meraih prestasi tertinggi dengan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas. Menurutnya bukan karena medali seorang atlet menjadi juara sejati, tetapi karena kualitas, kejujuran, kebenaran dan sportivitas sebagai olahragawan sejati.

“Dari tempat ini, saya kembali mengajak kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan Porprov Sultra ke-14 Tahun 2022, mari dengan semangat dan pemikiran Aku Bangga Menjadi Anak Sultra, kita sukseskan Porprov Sultra ke-14, untuk atlet Sultra maju dan berprestasi, menuju Sultra masa depan Indonesia,” kata Gubernur Ali Mazi.

Wujud keseriusan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dalam menjalankan amanah Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pekan dan Kejuaraan Olahraga.

Di masa kepemimpinan Gubernur Ali Mazi bersama Lukman Abunawas (Wakil Gubernur Sultra) periode 2018 – 2023, Porprov Sultra ke-14 merupakan Porprov kedua, setelah yang pertama (Porpov ke-13) terlaksana pada tahun 2018 di Kabupaten Kolaka.

Bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara penyelenggaraan Porprov menjadi bagian dari implementasi Program Prioritas AMAN bidang olahraga yang dikemas dalam program Sultra Sehat dan Sultra Produktif, demi mewujudkan Sulawesi Tenggara yang aman, maju, dan sejahtera.

Pembukaan dimulai dengan mendengarkan laporan dari Ketua KONI Sultra Aswandi, kemudian sambutan Ketua KONI Pusat Marciano Norman.

Hadir dalam pembukaan yakni Ketua Umum KONI Pusat Letjend TNI (Purn) Marciano Norman bersama jajaran Pengurus KONI Pusat; Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara; Ketua DPRD Sultra; Forkopimda, Kapolda Sultra, Kajati Sultra, dan Danrem 143 Halu Oleo.

Kabinda Sultra; Kepala BNN Sultra; Pj. Sekretaris Daerah Sultra Asrun Lio; Ketua Pengadilan Tinggi Sultra; Danlanal Kendari; Danlanud Halu Oleo; Kepala Kanwil Kemenkum Sultra; Anggota DPRD Sultra; Bupati/Walikota se-Sultra; Ketua, Wakil Ketua, dan Anggota DPRD serta Forkopimda Kabupaten Buton dan Kota Baubau.

Selanjutnya para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi, dan Kabupaten/Kota se-Sultra; para Pimpinan Instansi Vertikal Lingkup Wilayah Sultra; Pimpinan BUMD dan Pimpinan Lembaga/Ormas Lingkup Wilayah Sultra; Ketua KONI Provinsi Sultra bersama Pengurus KONI Sultra; para Pengurus KONI Kabupaten/Kota se-Sultra; para Pengurus Daerah Cabang Olahraga se-Sultra; Pimpinan Kontingen, Pelatih dan Official Peserta Porprov Sultra dari 17 Kabupaten /Kota; dan Para Dewan Hakim, Wasit dan Juri.


Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024