Wanggudu (ANTARA) - Antam bersama Pemda Konawe Utara Luncurkan Program Penanganan Stunting
PT. ANTAM Tbk UBPN Konawe Utara melalui program CSR Bidang Kesehatan melakukan launching program penanganan Stunting di Kabupaten Konawe Utara, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Konawe Utara yang di fokuskan pada wilayah ring satu PT. Antam UBPN Konawe Utara, Minggu (20/11/22).
"Pelaksanaan stunting ini sejalan dengan Program pemerintah sebagaimana yang tertuang dalam perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting (RAN PASTI)," kata GM UBPN Konawe Utara yang diwakili oleh Business Support Senior Manager Bapak Muhammad Rusdan, SH, melalui rilis yang diterima, Senin.
Dikatakan, terdapat tiga pendekatan dalam pelaksanaan RAN PASTI serta perbup Konawe Utara No. 17 tahun 2020 tentang pencegahan stunting di kabupaten Konawe Utara.
Muhammad Rusdan menyatakan bahwa PT. Antam Tbk UBPN Konawe Utara dengan usia Unit Bisnis yang masih sangat muda akan terus berusaha menjalankan Program-Program CSR yang berkelanjutan dalam rangka mengemban amanah pemerintah untuk turut serta membangun masyarakat melalui program-program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.
"Melalui program CSR bidang kesehatan kali ini yakni pencanangan pencegahan stunting semoga dapat bermanfaat dan melahirkan generasi-generasi yang sehat dan cerdas yang nantinya akan membangun Konawe utara," katanya.
Sementara itu, Bupati Konawe Utara, Ruksamin, memberikan apresiasi yang tinggi kepada PT. ANTAM Tbk yang telah mengambil peran untuk pencegahan stunting di Kabupaten Konawe Utara yang kali ini memfokuskan pelaksanaannya di dua kecamatan yakni kecamatan Molawe dan Kecamatan Lasolo Kepulauan.
"Melalui kerjasama ini Langkah strategis yang diambil adalah langsung turun memberikan asupan gizi kepada ibu hamil dan anak-anak sehingga terhindar dari stunting," katanya.
Bupati mengatakan, bahwa pemerintah akan terus memaksimalkan penanganan stunting seluruh kabupaten Konawe utara dan harapannya agar sector-sektor usaha yang lainnya dapat mengikuti langkah PT ANTAM untuk mengambil peran dalam pencegahan dan penurunan angka stunting di kabupaten Konawe utara.
Pada kesempatan itu juga Kepala Dinas Kesehatan Konawe Utara, Nur Jannah menyampaikan bahwa mengucapkan terima kasih kepada ANTAM yang telah mengambil peran dalam penanganan stunting, selain itu pula PT. ANTAM juga sudah banyak membantu pemerintah kabupaten Konawe utara untuk bidang Kesehatan.
"Contohnya pada tahun lalu ANTAM juga memberikan bantuan berupa mobil ambulance, tempat tidur pasien dan oksigen konsentrator, semoga kedepannya ANTAM terus memberikan manfaat untuk masyarakat kabupaten Konawe utara terutama di bidang kesehatan," katanya.
Dalam kegiatan launcing penanganan stunting turut hadir forkopinda kabupaten konawe utara diantaranya Kapolres Konawe Utara, perwira penghubung Kodim Kabupaten Konawe Utara, Camat Molawe, Camat Lasolo Kepulauan, kepala Dinas Kesehatan Konawe Utara serta masyarakat.
PT. ANTAM Tbk UBPN Konawe Utara melalui program CSR Bidang Kesehatan melakukan launching program penanganan Stunting di Kabupaten Konawe Utara, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Konawe Utara yang di fokuskan pada wilayah ring satu PT. Antam UBPN Konawe Utara, Minggu (20/11/22).
"Pelaksanaan stunting ini sejalan dengan Program pemerintah sebagaimana yang tertuang dalam perpres Nomor 72 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Stunting (RAN PASTI)," kata GM UBPN Konawe Utara yang diwakili oleh Business Support Senior Manager Bapak Muhammad Rusdan, SH, melalui rilis yang diterima, Senin.
Dikatakan, terdapat tiga pendekatan dalam pelaksanaan RAN PASTI serta perbup Konawe Utara No. 17 tahun 2020 tentang pencegahan stunting di kabupaten Konawe Utara.
Muhammad Rusdan menyatakan bahwa PT. Antam Tbk UBPN Konawe Utara dengan usia Unit Bisnis yang masih sangat muda akan terus berusaha menjalankan Program-Program CSR yang berkelanjutan dalam rangka mengemban amanah pemerintah untuk turut serta membangun masyarakat melalui program-program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.
"Melalui program CSR bidang kesehatan kali ini yakni pencanangan pencegahan stunting semoga dapat bermanfaat dan melahirkan generasi-generasi yang sehat dan cerdas yang nantinya akan membangun Konawe utara," katanya.
Sementara itu, Bupati Konawe Utara, Ruksamin, memberikan apresiasi yang tinggi kepada PT. ANTAM Tbk yang telah mengambil peran untuk pencegahan stunting di Kabupaten Konawe Utara yang kali ini memfokuskan pelaksanaannya di dua kecamatan yakni kecamatan Molawe dan Kecamatan Lasolo Kepulauan.
"Melalui kerjasama ini Langkah strategis yang diambil adalah langsung turun memberikan asupan gizi kepada ibu hamil dan anak-anak sehingga terhindar dari stunting," katanya.
Bupati mengatakan, bahwa pemerintah akan terus memaksimalkan penanganan stunting seluruh kabupaten Konawe utara dan harapannya agar sector-sektor usaha yang lainnya dapat mengikuti langkah PT ANTAM untuk mengambil peran dalam pencegahan dan penurunan angka stunting di kabupaten Konawe utara.
Pada kesempatan itu juga Kepala Dinas Kesehatan Konawe Utara, Nur Jannah menyampaikan bahwa mengucapkan terima kasih kepada ANTAM yang telah mengambil peran dalam penanganan stunting, selain itu pula PT. ANTAM juga sudah banyak membantu pemerintah kabupaten Konawe utara untuk bidang Kesehatan.
"Contohnya pada tahun lalu ANTAM juga memberikan bantuan berupa mobil ambulance, tempat tidur pasien dan oksigen konsentrator, semoga kedepannya ANTAM terus memberikan manfaat untuk masyarakat kabupaten Konawe utara terutama di bidang kesehatan," katanya.
Dalam kegiatan launcing penanganan stunting turut hadir forkopinda kabupaten konawe utara diantaranya Kapolres Konawe Utara, perwira penghubung Kodim Kabupaten Konawe Utara, Camat Molawe, Camat Lasolo Kepulauan, kepala Dinas Kesehatan Konawe Utara serta masyarakat.