Kendari (ANTARA) - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo melakukan pelepasan benih ikan sebanyak 10.000 ekor di Bendungan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sultra La Ode Kardini di Kolaka Timur, Minggu mengatakan Mentan Yasin Limpo melakukan pelepasan benih ikan di perairan Bendungan Ladongi terdiri dari 5.000 ekor benih ikan Nila Sultan dan 5.000 ekor benih ikan Mas.

"Jadi tadi dua jenis ikan yang ditabur oleh Bapak Menteri Pertanian yakni ikan Nila dan ikan Mas masing-masing 5.000 ekor setiap jenisnya, jadi totalnya 10.000 ekor," katanya.

Kardini menyampaikan, benih yang dilepaskan Mentan di Bendungan Ladongi merupakan benih ikan air tawar dari Balai Benih Ikan Kabupaten Kolaka Timur.

Menurut Kardini, Bendungan Ladongi memiliki potensi yang luar biasa yang bisa dimanfaatkan bagi masyarakat Kabupaten Kolaka Timur. Selain potensi airnya bisa untuk mengairi sawah juga kemudian ekosistem yang ada di dalam bendungan tersebut yakni berbagai jenis ikan bisa meningkatkan potensi pendapatan warga sekitar.

"Bendungan Ladongi itu selain digunakan untuk potensi pertanian juga menjadi potensi perikanan darat. Selain untuk meningkatkan pendapatan masyarakat juga untuk menjaga ekosistem di bawah air dalam bendungan tersebut," ujar dia.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Bendungan Ladongi didampingi Gubernur Sultra Ali Mazi, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kolaka Timur Abdul Azis dan jajaran OPD dan Forkopimda Sultra serta Pemkab Kolaka Timur.

Usai pelepasan benih ikan di Bendungan Ladongi, Mentan Syahrul Yasin Limpo juga melakukan panen raya padi sawah seluas 4.000 hektare di Kelurahan Welala, Kecamatan Ladongi, kabupaten tersebut.

Selain itu menyapa 2.000 petani padi di Desa Talinduka Kecamatan Dangia.


Baca juga: Mentan berikan apresiasi Sultra tingkatkan produktivitas petani padi

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024