Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sulawesi Tenggara menyebut sebanyak empat daerah di provinsi tersebut berpotensi dilanda hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang.

Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faisal Habibie dalam keterangan tertulis Humas BMKG Sultra diterima di Kendari, Kamis, mengatakan empat daerah di provinsi tersebut yakni Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Kolaka Timur, dan Kota Kendari.

"Peringatan dini cuaca Sulawesi Tenggara tanggal 6 Oktober 2022 berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang dapat terjadi di empat daerah tersebut pada hari ini," katanya.

Faisal menjelaskan di Kabupaten Konawe potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di Kecamatan Lambuya, Unaaha, Sampara, Tongauna, Wonggeduku, Besulutu, Anggaberi, Amonggedo, Onembute, Wonggeduku Barat, dan Tongauna Utara.



"Kondisi ini dapat meluas ke Kecamatan Wawotobi, Pondidaha, Abuki, Puriala, Uepai, Meluhu, Konawe, Padangguni, dan Anggotoa," ujar dia.

Kemudian di Kabupaten Konawe Selatan berpotensi di Kecamatan Ranomeeto, Moramo, Laonti, Ranomeeto Barat, Sabulakoa yang dapat meluas ke Tinanggea, Landono, Kolono, dan Palangga Selatan.

Di Kabupaten Kolaka Timur potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Tirawuta, Lalolae, Tinondo yang dapat meluas ke Lambandia, dan Aere.

Berikutnya potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kota Kendari utamanya di Kecamatan Baruga, Wua-wua, Kadia, dan Puuwatu.

"Potensi hujan sedang hingga lebat juga dapat meluas ke Kabupaten Kolaka utamanya di Kecamatan Pomalaa, Watubangga, Tanggetada, dan Polinggona," katanya.

BMKG Sultra mengimbau masyarakat agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak potensi cuaca hujan lebat yang dapat ditimbulkan seperti banjir, genangan, angin kencang, pohon tumbang, hingga jalan licin.*



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Empat daerah di Sultra potensi dilanda hujan sedang hingga lebat

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024