Kendari (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kendari, Sulawesi Tenggara mengimbau agar mewaspadai potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di sembilan daerah di provinsi tersebut.
Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faisal Habibie di Kendari, Ahad, mengatakan sembilan daerah di provinsi tersebut yakni Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Kolaka, Kolaka Timur, Muna, Muna Barat, Bombana, dan Buton Tengah.
"Peringatan dini cuaca Sulawesi Tenggara tanggal 2 Oktober 2022 masih berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang dapat terjadi di sembilan daerah tersebut," katanya.
Faisal menjelaskan di Kabupaten Konawe potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di Kecamatan Pondidaha, Tongauna, Puriala, Wonggeduku, Tongauna Utara, dapat meluas ke Lambuya, Abuki, Uepai, Konawe, Onembute, Padangguni, dan Wonggeduku Barat.
Kemudian di Kabupaten Konawe Selatan berpotensi di Kecamatan Tinanggea, Angata, Andoolo, Palangga, Landono, Konda, Ranomeeto, Lalembuu, Benua, Palangga Selatan, Mowila, Buke, Wolasi, Laeya, Baito, Ranomeeto Barat, Sabulakoa, Andoolo Barat dapat meluas ke Basala.
"Selanjutnya di Kabupaten Konawe Utara potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di hanya di satu kecamatan yaitu Oheo," jelas dia.
Di Kabupaten Kolaka potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Watubangga, Toari dapat meluas ke Wundulako, Kolaka, Pomalaa, Baula, Latambaga, Tanggetada, dan Polinggona.
Berikutnya di Kabupaten Kolaka Timur potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Tinondo dapat meluas ke Tirawuta, Loea, Ladongi, Poli Polia, Lambandia, Lalolae, Mowewe, Aere, dan Dangia.
Di Kabupaten Muna berpotensi dapat terjadi di Kecamatan Kabangka, Kabawo, Parigi, Bone, Tongkuno, Kontu Kowuna, dan Tongkuno Selatan.
Di Kabupaten Muna Barat potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Sawerigadi, Barangka, Lawa, Wadaga, Kusambi yang dapat meluas ke Tiworo Selatan, Maginti, Tiworo Tengah, Tiworo Utara, dan Tiworo Kepulauan.
Selanjutnya di Kabupaten Bombana potensi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang, kilat dan petir dapat terjadi di Kecamatan Poleang, dan Poleang Barat.
"Terakhir di Kabupaten Buton Tengah potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Lakudo, Gu, dan sekitarnya," ujar dia.
BMKG Sultra mengimbau masyarakat agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak potensi cuaca hujan lebat yang dapat ditimbulkan seperti banjir, genangan, angin kencang, pohon tumbang, hingga jalan licin.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG imbau waspada potensi hujan lebat guyur sembilan daerah di Sultra
Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faisal Habibie di Kendari, Ahad, mengatakan sembilan daerah di provinsi tersebut yakni Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Kolaka, Kolaka Timur, Muna, Muna Barat, Bombana, dan Buton Tengah.
"Peringatan dini cuaca Sulawesi Tenggara tanggal 2 Oktober 2022 masih berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang dapat terjadi di sembilan daerah tersebut," katanya.
Faisal menjelaskan di Kabupaten Konawe potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di Kecamatan Pondidaha, Tongauna, Puriala, Wonggeduku, Tongauna Utara, dapat meluas ke Lambuya, Abuki, Uepai, Konawe, Onembute, Padangguni, dan Wonggeduku Barat.
Kemudian di Kabupaten Konawe Selatan berpotensi di Kecamatan Tinanggea, Angata, Andoolo, Palangga, Landono, Konda, Ranomeeto, Lalembuu, Benua, Palangga Selatan, Mowila, Buke, Wolasi, Laeya, Baito, Ranomeeto Barat, Sabulakoa, Andoolo Barat dapat meluas ke Basala.
"Selanjutnya di Kabupaten Konawe Utara potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di hanya di satu kecamatan yaitu Oheo," jelas dia.
Di Kabupaten Kolaka potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Watubangga, Toari dapat meluas ke Wundulako, Kolaka, Pomalaa, Baula, Latambaga, Tanggetada, dan Polinggona.
Berikutnya di Kabupaten Kolaka Timur potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Tinondo dapat meluas ke Tirawuta, Loea, Ladongi, Poli Polia, Lambandia, Lalolae, Mowewe, Aere, dan Dangia.
Di Kabupaten Muna berpotensi dapat terjadi di Kecamatan Kabangka, Kabawo, Parigi, Bone, Tongkuno, Kontu Kowuna, dan Tongkuno Selatan.
Di Kabupaten Muna Barat potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Sawerigadi, Barangka, Lawa, Wadaga, Kusambi yang dapat meluas ke Tiworo Selatan, Maginti, Tiworo Tengah, Tiworo Utara, dan Tiworo Kepulauan.
Selanjutnya di Kabupaten Bombana potensi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang, kilat dan petir dapat terjadi di Kecamatan Poleang, dan Poleang Barat.
"Terakhir di Kabupaten Buton Tengah potensi hujan sedang hingga lebat dapat mengguyur Kecamatan Lakudo, Gu, dan sekitarnya," ujar dia.
BMKG Sultra mengimbau masyarakat agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak potensi cuaca hujan lebat yang dapat ditimbulkan seperti banjir, genangan, angin kencang, pohon tumbang, hingga jalan licin.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG imbau waspada potensi hujan lebat guyur sembilan daerah di Sultra