Kendari (ANTARA) - Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari menyampaikan nelayan bernama La Ompo (48) yang dilaporkan hilang pada Kamis (18/8) di Perairan Labuan Dere Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, telah ditemukan meninggal dunia.

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Sabtu mengatakan La Ompo ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh nelayan asal Pasar Wajo sekitar 21 mil laut dari lokasi korban dilaporkan hilang.

"Korban sudah ditemukan, Tim SAR Gabungan menerima informasi dari nelayan Pasar Wajo bahwa korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pagi tadi," katanya.

Dia menyampaikan, setelah mendapat informasi tersebut pihaknya langsung menuju lokasi ditemukan korban dan melakukan evakuasi terhadap jasad nelayan tersebut.

"Korban sudah diserahterimakan kepada pihak keluarga di rumah duka di Desa Manuru, Kecamatan Siotopina, Kabupaten Buton," jelas dia.

Sebelumnya, pada 17 Agustus 2022 pukul 13.00 Wita korban keluar melaut untuk mencari ikan tuna dengan menggunakan perahu panjang GT 4 menuju sebelah timur perairan Pulau Buton. Namun pada 18 Agustus 2022 sekitar pukul 09.00 Wita perahu panjang milik korban ditemukan terdampar di Pantai Pasir Panjang Desa Kuraa.

Saat itu, pihak keluarga dan nelayan setempat melakukan pencarian terhadap korban namun dengan hasil nihil. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Basarnas Kendari pada Jumat (19/8).

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Penyelamat Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi korban dilaporkan hilang menggunakan dua unit rescue car membawa satu unit rubber boat beserta peralatan pendukung lainnya untuk memberikan bantuan SAR.

"Namun, ketika memasuki hari kedua operasi pencarian korban ditemukan meninggal. Dengan ditemukan korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Aris Sofingi.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024