Kendari (ANTARA) - Bank Sulawesi Tenggara atau Bank Sultra menyiapkan kapal kas keliling untuk menjangkau pulau-pulau terpencil yang belum mendapatkan layanan perbankan.
Direktur Utama Bank Sultra Abdul Latif di Kendari, Sultra, Kamis, menjelaskan di dalam kapal tersebut nantinya akan tersedia layanan anjungan tunai mandiri (ATM), pembuatan rekening baru serta layanan transaksi pengiriman uang atau penyetoran uang.
Dijelaskan, pembangunan kapal tersebut masih dalam tahap desain dan direncanakan akan selesai pada 2022 ini. Kapal tersebut didesain modern dengan panjang sekitar 23 meter dan lebar 5 meter.
"Ada ATM di sana, ada petugas bank di sana, dan akan keliling menjangkau pulau-pulau kecil yang selama ini tidak ada bank," jelas Abdul.
Ia menambahkan dalam mengoperasikan kapal tersebut, pihaknya akan menggandeng sejumlah pihak seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara dan Bank Indonesia Perwakilan Sultra.
Nantinya, OJK akan memberikan edukasi berupa literasi dan inklusif keuangan bagi masyarakat terpencil, sementara dari Bank Indonesia akan menyiapkan layanan penukaran uang, termasuk sosialisasi program-program perbankan kepada masyarakat.
Lebih jauh, Abdul mengatakan, sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Bank Sultra sejak 2018 telah hadir dengan layanan mobil kas keliling untuk menjangkau wajib pajak PBB online se-Kota Kendari dengan beberapa titik-titik tertentu yang mudah dijangkau masyarakat.
Mobil kas keliling adalah layanan layaknya kantor kas, yang mana melayani segala pelayanan yang terdiri atas pembukaan rekening tabungan, giro, deposito, transaksi tunai/nontunai, informasi pinjaman/kredit dan pembayaran angsuran kredit, pembayaran pajak, pembayaran biaya pendidikan mahasiswa pada universitas atau lembaga pendidikan yang telah bekerja sama dengan bank.
Direktur Utama Bank Sultra Abdul Latif di Kendari, Sultra, Kamis, menjelaskan di dalam kapal tersebut nantinya akan tersedia layanan anjungan tunai mandiri (ATM), pembuatan rekening baru serta layanan transaksi pengiriman uang atau penyetoran uang.
Dijelaskan, pembangunan kapal tersebut masih dalam tahap desain dan direncanakan akan selesai pada 2022 ini. Kapal tersebut didesain modern dengan panjang sekitar 23 meter dan lebar 5 meter.
"Ada ATM di sana, ada petugas bank di sana, dan akan keliling menjangkau pulau-pulau kecil yang selama ini tidak ada bank," jelas Abdul.
Ia menambahkan dalam mengoperasikan kapal tersebut, pihaknya akan menggandeng sejumlah pihak seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara dan Bank Indonesia Perwakilan Sultra.
Nantinya, OJK akan memberikan edukasi berupa literasi dan inklusif keuangan bagi masyarakat terpencil, sementara dari Bank Indonesia akan menyiapkan layanan penukaran uang, termasuk sosialisasi program-program perbankan kepada masyarakat.
Lebih jauh, Abdul mengatakan, sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Bank Sultra sejak 2018 telah hadir dengan layanan mobil kas keliling untuk menjangkau wajib pajak PBB online se-Kota Kendari dengan beberapa titik-titik tertentu yang mudah dijangkau masyarakat.
Mobil kas keliling adalah layanan layaknya kantor kas, yang mana melayani segala pelayanan yang terdiri atas pembukaan rekening tabungan, giro, deposito, transaksi tunai/nontunai, informasi pinjaman/kredit dan pembayaran angsuran kredit, pembayaran pajak, pembayaran biaya pendidikan mahasiswa pada universitas atau lembaga pendidikan yang telah bekerja sama dengan bank.