Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, mencatat 194.231 warga sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap, dari 265.147 sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu, mengatakan vaksinasi terus dilakukan meskipun pandemi wabah COVID-19 terkendali.
"Secara keseluruhan dari sasaran vaksinasi, total penerima vaksin dosis kedua saat ini sudah di angka 73,25 persen atau sudah 194.231 orang dari target sasaran kita," katanya.
Sementara itu, penerima vaksinasi dosis pertama sudah melampaui target, saat ini tercatat 277.413 jiwa atau 104,57 persen. Kemudian vaksin booster atau dosis ketiga kepada warga ibu kota provinsi tersebut mencapai 19,14 persen atau 43.907 orang.
Dia merinci, penerima vaksinasi COVID-19 per kategori di Kota Kendari di antaranya tenaga kesehatan 5.797 orang (139,65 persen) dosis pertama, 5.384 orang (129,7) dosis kedua dan 3.872 orang (93,28) dosis penguat dari target 4.151 sasaran.
Penerima dosis pertama petugas publik mencapai 52.647 orang atau 139,24 persen, dosis kedua 39.670 orang (104,92), dosis penguat 16.122 orang (42,64) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.540 orang atau 55,99 persen, dosis kedua 7.723 orang (45,32), dosis penguat 2.272 orang (13,33) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 149.501 orang atau 87,73 persen dan dosis kedua 102.841 orang (60,33) dan dosis penguat 21.600 orang (12,68) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.002 orang atau 111,93 persen dosis pertama dan 28.565 orang (79,93) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.459 orang atau 52,10 persen dan dosis kedua 9.723 orang (26,03) dari target 37.352 sasaran.
Dinas Kesehatan Kendari mengajak masyarakat tetap mengikuti program vaksinasi atau melengkapi dosis hingga booster sebab pandemi COVID-19 hingga saat ini belum hilang sepenuhnya. Meski daerah tersebut saat ini nol kasus aktif COVID-19
"Kami masih melayani vaksinasi, bagi masyarakat yang ingin vaksin dosis satu, dua dan booster bisa datang di posko Kantor Dinas Kesehatan Kendari," kata Rahminingrum.
Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Rabu, mengatakan vaksinasi terus dilakukan meskipun pandemi wabah COVID-19 terkendali.
"Secara keseluruhan dari sasaran vaksinasi, total penerima vaksin dosis kedua saat ini sudah di angka 73,25 persen atau sudah 194.231 orang dari target sasaran kita," katanya.
Sementara itu, penerima vaksinasi dosis pertama sudah melampaui target, saat ini tercatat 277.413 jiwa atau 104,57 persen. Kemudian vaksin booster atau dosis ketiga kepada warga ibu kota provinsi tersebut mencapai 19,14 persen atau 43.907 orang.
Dia merinci, penerima vaksinasi COVID-19 per kategori di Kota Kendari di antaranya tenaga kesehatan 5.797 orang (139,65 persen) dosis pertama, 5.384 orang (129,7) dosis kedua dan 3.872 orang (93,28) dosis penguat dari target 4.151 sasaran.
Penerima dosis pertama petugas publik mencapai 52.647 orang atau 139,24 persen, dosis kedua 39.670 orang (104,92), dosis penguat 16.122 orang (42,64) dari target 37.810 sasaran.
Cakupan vaksinasi dosis pertama kelompok lanjut usia tercatat 9.540 orang atau 55,99 persen, dosis kedua 7.723 orang (45,32), dosis penguat 2.272 orang (13,33) dari target 17.040 sasaran.
Penerima dosis pertama masyarakat umum dan rentan sebanyak 149.501 orang atau 87,73 persen dan dosis kedua 102.841 orang (60,33) dan dosis penguat 21.600 orang (12,68) dari target 170.409 sasaran.
Vaksinasi bagi remaja mencapai 40.002 orang atau 111,93 persen dosis pertama dan 28.565 orang (79,93) dosis kedua dari target 35.737 sasaran.
Selanjutnya, vaksinasi usia 6-11 tahun dosis pertama mencapai 19.459 orang atau 52,10 persen dan dosis kedua 9.723 orang (26,03) dari target 37.352 sasaran.
Dinas Kesehatan Kendari mengajak masyarakat tetap mengikuti program vaksinasi atau melengkapi dosis hingga booster sebab pandemi COVID-19 hingga saat ini belum hilang sepenuhnya. Meski daerah tersebut saat ini nol kasus aktif COVID-19
"Kami masih melayani vaksinasi, bagi masyarakat yang ingin vaksin dosis satu, dua dan booster bisa datang di posko Kantor Dinas Kesehatan Kendari," kata Rahminingrum.