Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebut sebanyak 55,97 persen kelompok lanjut usia (lansia) yang ada di daerah tersebut sudah divaksinasi COVID-19 dari total 17.040 target sasaran.
"Berdasarkan data terakhir per 2 Juli 2022, jumlah lansia yang sudah menerima vaksinasi COVID-19 dosis satu saat ini sudah 9.538 jiwa dengan persentase 55,97 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Minggu.
Sementara, penerima vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap bagi lansia di ibu kota provinsi itu, Dinas Kesehatan setempat mencatat telah mencapai 7.717 jiwa atau sebesar 45,29 persen dari sasaran.
"Untuk booster atau dosis ketiga masih rendah, baru di angka 13,27 persen atau sebanyak 2.262 orang," ujar dia.
Selain vaksinasi lansia, Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat cakupan vaksinasi kepada kelompok anak usia enam sampai 11 tahun saat ini mencapai 19.445 jiwa atau 52,06 persen dosis pertama dari 37.352 sasaran.
"Kemudian cakupan vaksinasi dosis kedua bagi anak-anak kita usia enam sampai 11 tahun sudah di angka 25,97 persen atau sebanyak 9.702 anak," jelasnya.
Dinas Kesehatan setempat terus bersinergi dengan TNI-Polri seperti Polresta Kendari dan Kodim 1417/Kendari dalam mendorong percepatan cakupan vaksinasi.
Ia berharap lansia, anak usia enam sampai 11 tahun dan masyarakat secara umum terus melakukan vaksinasi sehingga dapat terbentuk kekebalan komunal terhadap COVID-19 karena wabah tersebut belum sepenuhnya hilang.
"Yang sudah vaksin dosis satu ayo lengkapi dosis keduanya, begitu pun jika sudah vaksin dosis kedua segera vaksin booster," kata Rahminingrum.
"Berdasarkan data terakhir per 2 Juli 2022, jumlah lansia yang sudah menerima vaksinasi COVID-19 dosis satu saat ini sudah 9.538 jiwa dengan persentase 55,97 persen," kata Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum melalui telepon di Kendari, Minggu.
Sementara, penerima vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap bagi lansia di ibu kota provinsi itu, Dinas Kesehatan setempat mencatat telah mencapai 7.717 jiwa atau sebesar 45,29 persen dari sasaran.
"Untuk booster atau dosis ketiga masih rendah, baru di angka 13,27 persen atau sebanyak 2.262 orang," ujar dia.
Selain vaksinasi lansia, Dinas Kesehatan Kendari juga mencatat cakupan vaksinasi kepada kelompok anak usia enam sampai 11 tahun saat ini mencapai 19.445 jiwa atau 52,06 persen dosis pertama dari 37.352 sasaran.
"Kemudian cakupan vaksinasi dosis kedua bagi anak-anak kita usia enam sampai 11 tahun sudah di angka 25,97 persen atau sebanyak 9.702 anak," jelasnya.
Dinas Kesehatan setempat terus bersinergi dengan TNI-Polri seperti Polresta Kendari dan Kodim 1417/Kendari dalam mendorong percepatan cakupan vaksinasi.
Ia berharap lansia, anak usia enam sampai 11 tahun dan masyarakat secara umum terus melakukan vaksinasi sehingga dapat terbentuk kekebalan komunal terhadap COVID-19 karena wabah tersebut belum sepenuhnya hilang.
"Yang sudah vaksin dosis satu ayo lengkapi dosis keduanya, begitu pun jika sudah vaksin dosis kedua segera vaksin booster," kata Rahminingrum.