Kendari (ANTARA) - Basarnas Kendari melakukan operasi pencarian terhadap seorang anak bernama Fatin (7) dilaporkan diduga tenggelam di Sungai Malili, Desa Wewangiru Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Rabu mengatakan pihaknya menerima informasi terkait kejadian tersebut dari salah satu pegawai BPBD Luwu Timur bernama Rimal.

"Pada pukul 14.33 Wita, Bapak Rimal dari BPBD Luwu Timur melaporkan telah terjadi kondisi membahayakan manusia satu orang diduga tenggelam saat sedang mandi bersama teman-temannya di Sungai Malili," katanya.

Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 14.50 Wita ,Tim Penyelamat Unit Siaga SAR Luwu Timur yang masih merupakan wilayah kerja dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari, diberangkatkan menuju lokasi kejadian kecelakaan untuk memberikan bantuan SAR.

"Tim berangkat menuju lokasi kejadian menggunakan rescue car membawa satu unit rubberboat (perahu karet) serta peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR," ujar dia.

Korban sebelumnya dilaporkan pamit dengan ibunya untuk pergi mandi-mandi di Sungai Malili bersama teman-temannya.

"Hingga informasi ini diterima korban belum kembali ke rumah, pada saat teman-temannya ditanyakan keberadaan korban, teman-teman korban takut dan bingung untuk menjawab sehingga pihak keluarga berkesimpulan korban diduga tenggelam di sungai tersebut," ucap Aris.

Hingga kejadian itu dilaporkan ke Basarnas, pihak keluarga dan masyarakat sekitar telah melakukan pencarian namun dengan hasil nihil.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024