Kendari (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi sosial donor darah dalam memperingati Hari Ulang Tahun Basarnas RI ke-50.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Rabu mengatakan aksi donor darah ini digelar secara serentak di Kantor SAR seluruh Indonesia dalam rangka peringatan HUT Basarnas.
"Donor darah ini sebagai bentuk aksi sosial dari Basarnas yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia," katanya.
Sebelum melakukan donor darah jajaran KPP Kendari terlebih dahulu mengikuti rangkaian acara HUT Basarnas ke-50 secara virtual di Jakarta.
Tak berselang lama, kegiatan donor darah digelar di lantai dua gedung KPP Kendari Jalan Kapten Pierre Tendean, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
Aris menyampaikan, donor darah yang dilakukan pihaknya diikuti jajaran personel dari KPP Kendari hingga TNI-POLRI.
"Kami menargetkan minimal 50 kantong darah untuk masyarakat yang membutuhkan," ujar Aris.
Ia berharap dengan donor darah yang dilakukan pihaknya bisa membantu kekurangan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) di daerah dimana kian hari semakin berkurang.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Rabu mengatakan aksi donor darah ini digelar secara serentak di Kantor SAR seluruh Indonesia dalam rangka peringatan HUT Basarnas.
"Donor darah ini sebagai bentuk aksi sosial dari Basarnas yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia," katanya.
Sebelum melakukan donor darah jajaran KPP Kendari terlebih dahulu mengikuti rangkaian acara HUT Basarnas ke-50 secara virtual di Jakarta.
Tak berselang lama, kegiatan donor darah digelar di lantai dua gedung KPP Kendari Jalan Kapten Pierre Tendean, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari.
Aris menyampaikan, donor darah yang dilakukan pihaknya diikuti jajaran personel dari KPP Kendari hingga TNI-POLRI.
"Kami menargetkan minimal 50 kantong darah untuk masyarakat yang membutuhkan," ujar Aris.
Ia berharap dengan donor darah yang dilakukan pihaknya bisa membantu kekurangan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) di daerah dimana kian hari semakin berkurang.