Kendari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kendari menyampaikan cakupan vaksinasi COVID-19 dosis pertama di daerah tersebut sudah dilakukan pada 172.490 orang atau 65,05 persen dari total 265.147 warga yang menjadi sasaran.

Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum di Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu mengatakan, vaksinasi dosis satu capai 65,05 persen sedangkan dosis kedua sudah dilakukan pada 117.334 orang atau 44,25 persen dari target.

Target vaksinasi COVID-19 di Kota Kendari meliputi tenaga kesehatan, petugas publik, warga lanjut usia, masyarakat umum dan rentan, pekerja, dan remaja.

Cakupan vaksinasi pada kelompok sumber daya manusia bidang kesehatan sebanyak 4.151 orang dengan jumlah sasaran yang sudah dapat vaksinasi dosis pertama sebanyak 5.627 orang (135,56 persen), sasaran yang sudah divaksinasi dosis kedua sebanyak 5.173 orang (124,62 persen).

"Sementara sasaran tenaga kesehatan yang sudah dapat vaksinasi dosis ketiga sebanyak 2.627 orang (63,29 persen)," ujar Rahminingrum.

Petugas publik yang menjadi target vaksinasi sebanyak 37.810 orang. Pada kelompok ini vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 44.772 orang atau 118,41 persen dari sasaran dan vaksinasi dosis kedua sudah dilakukan pada 31.549 orang atau 83,44 persen dari sasaran.

Warga lanjut usia (lansia) yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama tercatat 9.955 orang atau 58,42 persen dari 17.040 warga lansia yang jadi sasaran vaksinasi dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 6.690 warga lansia atau 39,26 persen dari sasaran.

Dalam kelompok masyarakat umum dan rentan ada 170.409 orang yang menjadi sasaran vaksinasi dan sebanyak 84.853 orang atau 49,79 persen di antaranya sudah menjalani vaksinasi dosis pertama. Vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 54.693 orang atau 32,01 persen dari sasaran vaksinasi dalam kelompok masyarakat umum dan rentan.

Pada kelompok remaja, vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 27.283 orang atau 76,34 persen dari 35.737 remaja yang menjadi sasaran vaksinasi dan vaksinasi dosis kedua baru dilakukan pada 19.229 orang atau 53,81 persen dari sasaran.

Rahmaningrum mengimbau warga yang sudah menjalani vaksinasi tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar Kota Kendari bisa keluar dari wabah pandemi COVID-19.

Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Kendari, saat ini daerah tersebut nihil kasus aktif COVID-19 dari jumlah akumulatif kasus infeksi virus corona per 19 November 2021 tercatat 7.719 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh 7.624 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 95 orang.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024