Kendari (ANTARA) - Wakil Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Ridwan Bae, mengungkapkan kehadiran bandar udara (bandara) di Kabupoaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara diharapkan dapat mendorong peningkatan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.

"Saya tidak akan berhenti memperjuangkan sampai adanya bandara di Kolaka Utara. Semoga pembangunannya dapat segera terwujud," ujar Ridwan kepada awak media di Kendari, Senin, serangkaian kegiatan reses di beberapa kabupaten di Sultra.

Politisi Partai Golkar Sultra yang juga mantan Bupati Muna dua periode itu mengungkapkan  bandara merupakan pembangunan yang dapat dinikmati dalam jangka waktu panjang namun membutuhkan anggaran besar dan kerja keras untuk mewujudkannya. Karena itu, maka seorang pemimpin harus berkomitmen mempunyai visi dan misi ke depan.

Saat melakukan kunjungan ke Kolaka Utara, dirinya tidak hanya sendirian namun didampingi perwakilan Dirjen  Perhubungan Udara RI, Sigit Widodo yang melakukan peninjauan terkait progres pembangunan Bandara Kolaka Utara yang tengah dibangun di Desa Lametuna, Kecamatan Kodeoha.

Sigit Widodo yang merupakan Kepala Otoritas Bandara Wilayah V Makassar, sebelumnya menjelaskan bahwa tahapan pembangunan bandara telah berjalan dalam tahapan perencanaan strategi (Renstra).

Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar menuturkan, pembangunan bandara di Kolaka Utara diharapkan dapat meningkatkan perekonomian daerah, mendorong kesejahteraan masyarakat, serta menarik investor masuk ke wilayah tersebut.

"Kehadiran bandara ini sangat dibutuhkan guna menarik investasi masuk ke Kolaka Utara. Selain alasan ekonomi, juga sosial di mana masyarakat butuh pelayanan yang cepat," tuturnya.



 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024