Kendari (ANTARA) - Wali Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, H Sulkarnain Kadir, menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan dinas (operasional) dalam menjalankan tugasnya sehari-hari.
"Launching penggunaan mobil listrik di Kendari sudah kita lakukan Mei 2021. Jadi hari ini, mobil listrik tersebut sudah kita gunakan sebagai kendaraan operasional,” kata Sulkarnain Kadir, saat meninjau vaksinasi di SMP Frater Kendari, Rabu.
Wali Kota mengatakan untuk saat ini mobil listrik baru digunakan oleh dirinya, nantinya setelah jumlah mobil listrik ini bertambah akan digunakan juga oleh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Kita baru uji coba dulu, nanti kalau sudah familiar baru bertahap semua kepala OPD menggunakan mobil listrik. Karena mobil ini belum tersedia banyak di Indonesia," katanya.
Ia mengatakan, kendaraan listrik adalah kendaraan masa depan yang ramah lingkungan sehingga bisa menjadikan bumi lebih sehat dan bebas dari polusi udara.
"Jadi inilah alasannya kenapa Kota Kendari mengambil inisiatif untuk menjadi lokomotif memperkenalkan kendaraan listrik kepada masyarakat," ujar Sulkarnain.
Wali kota juga mengatakan penggunaan mobil listrik tersebut lebih ekonomis karena tidak menggunakan bahan bakar fosil yang bisa mengganggu lingkungan.
“Sangat ekonomis, karena sudah tidak ada bahan bakar, tidak ada lagi perawatan secara rutin dan ini akan sangat hemat untuk pembiayaan anggaran di daerah,” tuturnya.
"Launching penggunaan mobil listrik di Kendari sudah kita lakukan Mei 2021. Jadi hari ini, mobil listrik tersebut sudah kita gunakan sebagai kendaraan operasional,” kata Sulkarnain Kadir, saat meninjau vaksinasi di SMP Frater Kendari, Rabu.
Wali Kota mengatakan untuk saat ini mobil listrik baru digunakan oleh dirinya, nantinya setelah jumlah mobil listrik ini bertambah akan digunakan juga oleh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Kita baru uji coba dulu, nanti kalau sudah familiar baru bertahap semua kepala OPD menggunakan mobil listrik. Karena mobil ini belum tersedia banyak di Indonesia," katanya.
Ia mengatakan, kendaraan listrik adalah kendaraan masa depan yang ramah lingkungan sehingga bisa menjadikan bumi lebih sehat dan bebas dari polusi udara.
"Jadi inilah alasannya kenapa Kota Kendari mengambil inisiatif untuk menjadi lokomotif memperkenalkan kendaraan listrik kepada masyarakat," ujar Sulkarnain.
Wali kota juga mengatakan penggunaan mobil listrik tersebut lebih ekonomis karena tidak menggunakan bahan bakar fosil yang bisa mengganggu lingkungan.
“Sangat ekonomis, karena sudah tidak ada bahan bakar, tidak ada lagi perawatan secara rutin dan ini akan sangat hemat untuk pembiayaan anggaran di daerah,” tuturnya.