Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengatakan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia merupakan momen untuk berjuang agar bisa keluar dari pandemi COVID-19.
"Kita melawan pandemi COVID-19 dengan membangun kesadaran menjaga protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, ini penting sekali," kata Ali Mazi usai menjadi Inspektur Upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 tahun 2021 di Sultra, Selasa.
Gubernur mengatakan, jika kesadaran masyarakat terkait kedisiplinan protokol kesehatan secara kolektif dibangun, maka Sulawesi Tenggara bisa keluar dari masa-masa sulit akibat pademi global COVID-19.
"Kita bangun kesadaran masyarakat khususnya di Sultra dan lebih umum di Indonesia, insya Allah pandemi COVID-19 akan segera berakhir," kata dia.
Gubernur menegaskan, kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan utamanya 5M yakni memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas maka daerah itu bisa memutus penyebaran COVID-19 yang pada akhirnya segala aktifitas bisa berjalan normal kembali.
"Mudah-mudahan COVID-19 ini segera berakhir sehingga setiap pelaksanaan event-event nasional dan apapun itu, kita bisa laksanakan secara normal seperti sebelumnya," ujar Gubernur.
Upacara pengibaran bendera Merah Putih HUT ke-76 RI di Sulawesi Tenggara dilaksanakan di pelataran Kantor Rumah Jabatan Gubernur dengan protokol kesehatan yang ketat dan meski di bawah guyuran hujan upacara tetap berjalan lancar.
"Kegiatan hari ini betul-betul kita laksanakan sesuai dengan protap (protokol tetap) prosedur protokol kesehatan. Tetapi itu tidak menghilangkan makna daripada pelaksanaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia," kata Gubernur.
Upacara itu dihadiri Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas, Sekda Sultra Nur Endang Abbas, Ketua DPRD Sultra Abdurrhaman Shaleh, jajaran Forkopimda, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sultra.
"Kita melawan pandemi COVID-19 dengan membangun kesadaran menjaga protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, ini penting sekali," kata Ali Mazi usai menjadi Inspektur Upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 tahun 2021 di Sultra, Selasa.
Gubernur mengatakan, jika kesadaran masyarakat terkait kedisiplinan protokol kesehatan secara kolektif dibangun, maka Sulawesi Tenggara bisa keluar dari masa-masa sulit akibat pademi global COVID-19.
"Kita bangun kesadaran masyarakat khususnya di Sultra dan lebih umum di Indonesia, insya Allah pandemi COVID-19 akan segera berakhir," kata dia.
Gubernur menegaskan, kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan utamanya 5M yakni memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas maka daerah itu bisa memutus penyebaran COVID-19 yang pada akhirnya segala aktifitas bisa berjalan normal kembali.
"Mudah-mudahan COVID-19 ini segera berakhir sehingga setiap pelaksanaan event-event nasional dan apapun itu, kita bisa laksanakan secara normal seperti sebelumnya," ujar Gubernur.
Upacara pengibaran bendera Merah Putih HUT ke-76 RI di Sulawesi Tenggara dilaksanakan di pelataran Kantor Rumah Jabatan Gubernur dengan protokol kesehatan yang ketat dan meski di bawah guyuran hujan upacara tetap berjalan lancar.
"Kegiatan hari ini betul-betul kita laksanakan sesuai dengan protap (protokol tetap) prosedur protokol kesehatan. Tetapi itu tidak menghilangkan makna daripada pelaksanaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia," kata Gubernur.
Upacara itu dihadiri Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas, Sekda Sultra Nur Endang Abbas, Ketua DPRD Sultra Abdurrhaman Shaleh, jajaran Forkopimda, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sultra.