Kendari (ANTARA) - Basarnas Kendari, menghentikan pencarian terhadap seorang pria bernama Jhon (37) yang dilaporkan hilang di hutan Desa Amololu, Kecamatan Uluiwoi, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, usai sepekan dilakukan operasi pencarian.

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Selasa, mengatakan pencarian korban telah dilakukan semaksimal mungkin dengan menyasar lokasi kejadian kecelakaan namun hingga hari ketujuh operasi pencarian, korban tak kunjung ditemukan.

"Operasi SAR telah memasuki hari ketujuh dengan hasil nihil dan tidak ada tanda-tanda ditemukan korban, hasil koordinasi dengan unsur terkait di lapangan bersama pihak keluarga korban, maka operasi SAR gabungan dinyatakan ditutup," katanya.

Hari ketujuh operasi pencarian dilakukan dengan membagi dua tim, dimana Tim 1 melakukan penyisiran dengan menggunakan longboat menyusuri sungai di hutan itu ke arah muara sekitar 8 km dan Tim 2 menyisir pinggir sungai menuju ke arah muara sekitar 5 km.

Korban merupakan warga Desa Amololu, Kecamatan Uluiwoi, Kolaka Timur.

Korban dilaporkan hilang saat hendak pergi berkebun dan melewati hutan di Desa Amololu, pada Senin 2 Agustus 2021 pukul 08.00 WITA, namun hingga pukul 20.00 WITA korban belum kembali.

"Operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban," kata Aris Sofingi.

Upaya pencarian korban melibatkan tim penyelamat dari Pos SAR Kolaka, Babinsa dan Babinkamtibmas Desa Amololu, aparat Desa Tamboli, masyarakat dan keluarga korban.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024