Makassar (ANTARA) - Pertamina Regional Sulawesi menambah pasokan Liquefied Petroleum Gas (LPG) sebanyak 932.520 tabung tiga kilogram bersubsidi di enam provinsi wilayah Pulau Sulawesi guna mengantisipasi tingginya permintaan saat perayaan Hari Idul Adha 1442 Hijiriah.
"Penambahan ini dilakukan sebagai respon atas permintaan beberapa kabupaten dan kota berupa operasi pasar untuk menekan inflasi daerah," ujar Unit Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin.
Penambahan alokasi pasokan LPG tersebut, kata dia, selain mengantisipasi lonjakan permintaan selama priode lebaran, juga sejalan dengan program pemerintah atas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menekan laju penularan COVID-19, mengingat masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah.
Penambahan alokasi LPG tiga kilogram ini dilaksanakan PT Pertamina (Persero) Subholding Commercial dan Trading Regional Sulawesi sebanyak sebanyak 932.520 tabung se-Sulawesi.
Penambahan alokasi pasokan LPG tiga kilogram tersebut lebih banyak 6,34 persen, dibandingkan konsumsi normal pada bulan Juli dan disalurkan untuk enam provinsi.
Rincian alokasinya di Sulawesi Selatan sebanyak 605.120 tabung, Sulawesi Tengah sebanyak 68.320 tabung, Sulawesi Utara sebanyak 74.840 tabung, Sulawesi Tenggara sebanyak 66.080 tabung, Gorontalo sebanyak 73.920 tabung dan Sulawesi Barat sebanyak 44.240 tabung.
Laode mengemukakan, selain menambahkan pasokan LPG tabung tiga kilogram juga lebih banyak dari alokasi reguler. Pertamina pun memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) tersedia dalam keadaan aman selama masa PPKM.
"Selama masa PPKM ini, kami pastikan pasokan BBM aman dan penerapan protokol kesehatan di SPBU dilakukan guna mencegah penyebaran COVID-19," tuturnya menegaskan.
Sedangkan untuk LPG non subsidi dalam hal ini LPG Bright Gas, selama bulan Juli 2021, untuk perayaan Idul Adha 1442 Hijiriah, Pertamina memberikan promo khusus yang dapat dengan mudah dipesan melalui layanan Pertamina Call Center 135.
Promo spesial itu diberikan kepada pelanggan berupa biaya trade in, tukar LPG tiga kilogram ke Bright Gas berlaku hingga 31 Juli 2021, dengan diberi harga diskon Rp123 ribu untuk penukaran satu tabung tiga kilogram (kosong) dengan satu Bright Gas 5,5 kilogram berisi. (harga pertamina Bright Gas Rp312 ribu per tabung).
Diskon Rp135 ribu untuk penukaran dua tabung tiga kilogram (kosong) dengan satu Bright Gas 12 kilogram (isi). Segala syarat dan ketentuan untuk mendapatkan promo Bright Gas ini dapat dicek dan diakses melalui website www.brightgas.co.id.
Apabila masyarakat mengalami kesulitan atau membutuhkan informasi terkait ketersediaan LPG dan BBM, dapat menghubungi layanan pelanggan 24 jam melalui Pertamina Call Center 135.
"Kami menghimbau kepada masyarakat agar membeli LPG melalui pangkalan resmi Pertamina atau di SPBU. Kami juga mengharapkan sinergi antar instansi terutama Disperindag dan Kepolisian agar turut aktif menindak pengecer menjual harga diatas HET, karena itu sudah bukan ranah pengawasan kami," harap Laode.
"Penambahan ini dilakukan sebagai respon atas permintaan beberapa kabupaten dan kota berupa operasi pasar untuk menekan inflasi daerah," ujar Unit Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin.
Penambahan alokasi pasokan LPG tersebut, kata dia, selain mengantisipasi lonjakan permintaan selama priode lebaran, juga sejalan dengan program pemerintah atas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menekan laju penularan COVID-19, mengingat masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah.
Penambahan alokasi LPG tiga kilogram ini dilaksanakan PT Pertamina (Persero) Subholding Commercial dan Trading Regional Sulawesi sebanyak sebanyak 932.520 tabung se-Sulawesi.
Penambahan alokasi pasokan LPG tiga kilogram tersebut lebih banyak 6,34 persen, dibandingkan konsumsi normal pada bulan Juli dan disalurkan untuk enam provinsi.
Rincian alokasinya di Sulawesi Selatan sebanyak 605.120 tabung, Sulawesi Tengah sebanyak 68.320 tabung, Sulawesi Utara sebanyak 74.840 tabung, Sulawesi Tenggara sebanyak 66.080 tabung, Gorontalo sebanyak 73.920 tabung dan Sulawesi Barat sebanyak 44.240 tabung.
Laode mengemukakan, selain menambahkan pasokan LPG tabung tiga kilogram juga lebih banyak dari alokasi reguler. Pertamina pun memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) tersedia dalam keadaan aman selama masa PPKM.
"Selama masa PPKM ini, kami pastikan pasokan BBM aman dan penerapan protokol kesehatan di SPBU dilakukan guna mencegah penyebaran COVID-19," tuturnya menegaskan.
Sedangkan untuk LPG non subsidi dalam hal ini LPG Bright Gas, selama bulan Juli 2021, untuk perayaan Idul Adha 1442 Hijiriah, Pertamina memberikan promo khusus yang dapat dengan mudah dipesan melalui layanan Pertamina Call Center 135.
Promo spesial itu diberikan kepada pelanggan berupa biaya trade in, tukar LPG tiga kilogram ke Bright Gas berlaku hingga 31 Juli 2021, dengan diberi harga diskon Rp123 ribu untuk penukaran satu tabung tiga kilogram (kosong) dengan satu Bright Gas 5,5 kilogram berisi. (harga pertamina Bright Gas Rp312 ribu per tabung).
Diskon Rp135 ribu untuk penukaran dua tabung tiga kilogram (kosong) dengan satu Bright Gas 12 kilogram (isi). Segala syarat dan ketentuan untuk mendapatkan promo Bright Gas ini dapat dicek dan diakses melalui website www.brightgas.co.id.
Apabila masyarakat mengalami kesulitan atau membutuhkan informasi terkait ketersediaan LPG dan BBM, dapat menghubungi layanan pelanggan 24 jam melalui Pertamina Call Center 135.
"Kami menghimbau kepada masyarakat agar membeli LPG melalui pangkalan resmi Pertamina atau di SPBU. Kami juga mengharapkan sinergi antar instansi terutama Disperindag dan Kepolisian agar turut aktif menindak pengecer menjual harga diatas HET, karena itu sudah bukan ranah pengawasan kami," harap Laode.