Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), meluncurkan penyaluran program bantuan beras 210 ton bagi keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Kendari tahun 2021.
Peluncuran tersebut ditandai dengan penyerahan bantuan secara simbolis dari Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, kepada masyarakat penerima manfaat berlangsung di Kompleks Pergudangan Bulog (GBB Punggaloba), Minggu.
Wali Kota Kendari mengatakan, berdasarkan data terbaru yang diterimanya, terdapat 21.900 keluarga penerima manfaat Kota Kendari yang akan menerima bantuan program tersebut .
"Total 210 ton beras untuk 21 ribu lebih keluarga Kota Kendari yang akan menerima manfaat, dan kami berharap agar bantuan ini bisa dengan segera tersalurkan dalam seminggu ini, serta dalam prosesnya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Wali Kota Kendari juga mengapresiasi sekaligus menyampaikan terima kasih kepada Bulog yang telah sigap untuk bersama mensukseskan program bantuan dari pemerintah pusat untuk bisa segera disalurkan kepada masyarakat.
"Alhamdulillah, saat ini semua pihak tengah bergerak dan bekerja dengan maksimal untuk mengatasi situasi pandemi ini. Kami pun dari pihak pemerintah sangat berharap agar seluruh masyarakat bisa memahami situasi dan kondisi kita saat ini, kami tahu ini tidak mudah dan benar-benar sangat berat sebab kita sudah mengalami krisis ini sekian lamanya," katanya.
Sulkarnain mengajak semua elemen masyarakat untuk saling mendukung, saling mensuport dalam upaya memutus penyebaran COVID.
"Untuk itu, mari kita saling menguatkan, kita sama-sama saling menjaga. Mudah-mudahan program bantuan ini bisa berjalan dengan baik serta sampai kepada mereka yang berhak," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bulog Divre Sultra, Ermin Tora menyebutkan untuk memenuhi penyaluran bantuan Pemkot tersebut maka pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 210 ton beras yang sudah dikemas per 10 kg dan siap didistribusikan serta dibagikan pada warga.
“Untuk Kota Kendari akan menerima sebanyak 21.900 warga, dari situ ada penerima PKH dan juga ada program BST,” ujarnya.
Peluncuran tersebut ditandai dengan penyerahan bantuan secara simbolis dari Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, kepada masyarakat penerima manfaat berlangsung di Kompleks Pergudangan Bulog (GBB Punggaloba), Minggu.
Wali Kota Kendari mengatakan, berdasarkan data terbaru yang diterimanya, terdapat 21.900 keluarga penerima manfaat Kota Kendari yang akan menerima bantuan program tersebut .
"Total 210 ton beras untuk 21 ribu lebih keluarga Kota Kendari yang akan menerima manfaat, dan kami berharap agar bantuan ini bisa dengan segera tersalurkan dalam seminggu ini, serta dalam prosesnya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Wali Kota Kendari juga mengapresiasi sekaligus menyampaikan terima kasih kepada Bulog yang telah sigap untuk bersama mensukseskan program bantuan dari pemerintah pusat untuk bisa segera disalurkan kepada masyarakat.
"Alhamdulillah, saat ini semua pihak tengah bergerak dan bekerja dengan maksimal untuk mengatasi situasi pandemi ini. Kami pun dari pihak pemerintah sangat berharap agar seluruh masyarakat bisa memahami situasi dan kondisi kita saat ini, kami tahu ini tidak mudah dan benar-benar sangat berat sebab kita sudah mengalami krisis ini sekian lamanya," katanya.
Sulkarnain mengajak semua elemen masyarakat untuk saling mendukung, saling mensuport dalam upaya memutus penyebaran COVID.
"Untuk itu, mari kita saling menguatkan, kita sama-sama saling menjaga. Mudah-mudahan program bantuan ini bisa berjalan dengan baik serta sampai kepada mereka yang berhak," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bulog Divre Sultra, Ermin Tora menyebutkan untuk memenuhi penyaluran bantuan Pemkot tersebut maka pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 210 ton beras yang sudah dikemas per 10 kg dan siap didistribusikan serta dibagikan pada warga.
“Untuk Kota Kendari akan menerima sebanyak 21.900 warga, dari situ ada penerima PKH dan juga ada program BST,” ujarnya.