Buton Selatan (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, menganggarkan Rp28 miliar untuk pekerjaan jalan di daerah tersebut
Kepala Dinas PUPR Busel, L.A Sufi Hisanuddin, di Busel, Minggu, mengatakan pengerjaan jalan yang telah direncanakan dan akan dibangun tahun ini terdapat dua tipe yakni pembangunan jalan baru dan rekonstruksi atau perbaikan dengan pengaspalan.
Ia memperkirakan, rekonstruksi jalan yang akan dikerjakan sepanjang 15 kilometer itu sudah termasuk penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp7,1 miliar.
Sedangkan, untuk pembangunan jalan baru kurang lebih 8 kilometer yang juga tersebar di semua kecamatan sebagai upaya agar semua akses jalan baik di daratan dan di kepulauan lebih baik sebagaimana program Bupati Buton Selatan La Ode Arusani.
"Yang pasti semua jalan di kecamatan tidak ada lagi yang tidak teraspal. Jadi kita total anggaran dua kegiatan itu sekitar Rp28 miliar sudah termasuk DAK," ujarnya.
Dikatakan, bahwa pengerjaan jalan itu dibantu dengan pemeliharaan rutin instansi tersebut kurang lebih 2 kilo meter baik untuk daratan dan kepulauan.
"Kalau tahun lalu panjang jalan yang dikerjakan sama dengan tahun ini," katanya.
Kabupaten Buton Selatan yang mekar dari induknya Kabupaten Buton pada pertengahan tahun 2014 terus berbenah dengan membangun sarana dan prasarana infrastruktur.
Kepala Dinas PUPR Busel, L.A Sufi Hisanuddin, di Busel, Minggu, mengatakan pengerjaan jalan yang telah direncanakan dan akan dibangun tahun ini terdapat dua tipe yakni pembangunan jalan baru dan rekonstruksi atau perbaikan dengan pengaspalan.
Ia memperkirakan, rekonstruksi jalan yang akan dikerjakan sepanjang 15 kilometer itu sudah termasuk penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp7,1 miliar.
Sedangkan, untuk pembangunan jalan baru kurang lebih 8 kilometer yang juga tersebar di semua kecamatan sebagai upaya agar semua akses jalan baik di daratan dan di kepulauan lebih baik sebagaimana program Bupati Buton Selatan La Ode Arusani.
"Yang pasti semua jalan di kecamatan tidak ada lagi yang tidak teraspal. Jadi kita total anggaran dua kegiatan itu sekitar Rp28 miliar sudah termasuk DAK," ujarnya.
Dikatakan, bahwa pengerjaan jalan itu dibantu dengan pemeliharaan rutin instansi tersebut kurang lebih 2 kilo meter baik untuk daratan dan kepulauan.
"Kalau tahun lalu panjang jalan yang dikerjakan sama dengan tahun ini," katanya.
Kabupaten Buton Selatan yang mekar dari induknya Kabupaten Buton pada pertengahan tahun 2014 terus berbenah dengan membangun sarana dan prasarana infrastruktur.