Kendari (ANTARA) - Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Sulkarnain Kadir meminta kepada penilik, pengawas dan kepala sekolah melakukan terobosan baru dalam melakukan pembelajaran yang dilakukan di tengah wabah pandemi COVID-19.
"Saya menitip harapan kepada seluruh kepala sekolah, penilik dan pengawas untuk betul-betul serius mencari ide-ide kreatif melakukan langkah langkah terobosan agar anak-anak kita tidak kehilangan waktu waktu berharganya (belajar)," kata Sulkarnain saat melantik pejabat fungsional penilik, pengawas dan kepala sekolah di Kendari, Rabu.
Menurutnya, pembelajaran yang dilakukan di tengah pandemi menjadi tantangan bagi semua pihak karena hingga saat ini wabah tersebut masih terus berlangsung, sementara peserta didik terus membutuhkan bimbingan, arahan dan pengayaan dari para tenaga didik.
"Karena kita tahu bersama anak-anak kita yang duduk di TK, SD, dan SMP sampai saat ini adalah anak-anak yang sedang berhadapan dengan usia usia emas mereka," ujar Sulkarnain.
Selain tantangan pembelajaran yang dilakukan di tengah pandemi, menurut Sulkarnain tangan lainnya adalah kemajuan zaman, teknologi dan informasi serta ancaman narkoba dan pergaulan bebas yang harus menjadi perhatian.
"Oleh karena itu saya mengimbau kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik agar betul-betul menghadirkan hati dan pikiran secara utuh sehingga anak-anak kita bisa melalui tantangan-tantangan tersebut dengan selamat, sehingga mereka hadir sebagai generasi yang bisa kita andalkan bahkan kita banggakan di masa yang akan datang," kata Sulkarnain.
Ia menyampaikan, pelantikan yang dilakukan tersebut adalah bagian dari upaya untuk melakukan penyegaran, peningkatan motivasi untuk terus memberikan pengabdian kepada seluruh masyarakat Kota Kendari khususnya di bidang pendidikan.
"Kita juga berharap dengan pelantikan yang kita lakukan hari ini seluruh pejabat yang baru saja dilantik baik itu pejabat fungsional penilik, pengawas dan kepala sekolah sungguh-sungguh melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik," tegas Sulkarnain.
Pelantikan tersebut dilakukan secara langsung yang dihadiri perwakilan dan juga secara virtual karena dilaksanakan di masa pandemi COVID-19 guna menaati protokol kesehatan.
Wali Kota Kendari melantik Pejabat fungsional penilik satu orang, pengawas satu orang, dan 62 orang kepala sekolah dengan rincian kepala TK dua orang, Kepala SD 48 orang dan kepala SMP 12 orang.
"Saya menitip harapan kepada seluruh kepala sekolah, penilik dan pengawas untuk betul-betul serius mencari ide-ide kreatif melakukan langkah langkah terobosan agar anak-anak kita tidak kehilangan waktu waktu berharganya (belajar)," kata Sulkarnain saat melantik pejabat fungsional penilik, pengawas dan kepala sekolah di Kendari, Rabu.
Menurutnya, pembelajaran yang dilakukan di tengah pandemi menjadi tantangan bagi semua pihak karena hingga saat ini wabah tersebut masih terus berlangsung, sementara peserta didik terus membutuhkan bimbingan, arahan dan pengayaan dari para tenaga didik.
"Karena kita tahu bersama anak-anak kita yang duduk di TK, SD, dan SMP sampai saat ini adalah anak-anak yang sedang berhadapan dengan usia usia emas mereka," ujar Sulkarnain.
Selain tantangan pembelajaran yang dilakukan di tengah pandemi, menurut Sulkarnain tangan lainnya adalah kemajuan zaman, teknologi dan informasi serta ancaman narkoba dan pergaulan bebas yang harus menjadi perhatian.
"Oleh karena itu saya mengimbau kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik agar betul-betul menghadirkan hati dan pikiran secara utuh sehingga anak-anak kita bisa melalui tantangan-tantangan tersebut dengan selamat, sehingga mereka hadir sebagai generasi yang bisa kita andalkan bahkan kita banggakan di masa yang akan datang," kata Sulkarnain.
Ia menyampaikan, pelantikan yang dilakukan tersebut adalah bagian dari upaya untuk melakukan penyegaran, peningkatan motivasi untuk terus memberikan pengabdian kepada seluruh masyarakat Kota Kendari khususnya di bidang pendidikan.
"Kita juga berharap dengan pelantikan yang kita lakukan hari ini seluruh pejabat yang baru saja dilantik baik itu pejabat fungsional penilik, pengawas dan kepala sekolah sungguh-sungguh melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik," tegas Sulkarnain.
Pelantikan tersebut dilakukan secara langsung yang dihadiri perwakilan dan juga secara virtual karena dilaksanakan di masa pandemi COVID-19 guna menaati protokol kesehatan.
Wali Kota Kendari melantik Pejabat fungsional penilik satu orang, pengawas satu orang, dan 62 orang kepala sekolah dengan rincian kepala TK dua orang, Kepala SD 48 orang dan kepala SMP 12 orang.