Kendari (ANTARA) - Politeknik Bina Husada Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mewisuda 150 lulusan Diploma-3 pada 2020 secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan ketat.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Politeknik Bina Husada Kendari Muh Syaiful Saheu di Kendari, Kamis, mengatakan wisuda yang diselenggarakkan pihaknya telah mendapatkan izin dari Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara, sehingga dilangsungkan secara tatap muka.

"Jadi berdasarkan rapat senat dan rapat panitia sehingga kita memutuskan untuk melaksanakan wisuda dengan offline dengan jumlah terbatas dan sudah mendapatkan izin dari Gugus Tugas COVID-19," kata Syaiful.

Wisuda yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kendari itu hanya diikuti oleh seluruh wisudawan dan wisudawati yang berjumlah 150 orang dengan benar-benar menerapkan protokol kesehatan, dimana setiap peserta wajib menggunakan masker, hand sanitizer, jarak setiap kursi diatur agar tidak berdekatan.

Ia juga menyampaikan bahwa semua peserta wisudawan dan wisudawati, termasuk panitia diwajibkan yang hadir di dalam ruangan telah menjalani tes cepat (rapid test) COVID-19 dengan hasil non-reaktif.

"Yang hadir hanya mahasiswa-mahasiswa yang diwisuda saja. Alhamdulillah semua peserta yang wisuda hari ini tidak ada yang reaktif. Karena kalau reaktif maka konsekuensinya mengikuti wisuda secar online. Kemudian untuk orang tua atau pendamping mahasiswa itu mereka secara online. Kita siapkan fasilitasi secara online," jelasnya.
  Suasana wisuda Angkatan ke III Politeknik Bina Husada Kendari, Kamis (17/12/2020). (ANTARA/Harianto)


Ia mengharapkan para alumnus mendapatkan pekerjaan sesuai dengan jurusan dan profesi dan bahkan ke depannya bisa menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat.

"Wisuda angkatan ke III Politeknik Bina Husada Kendari meluluskan 150 mahasiswa dari tiga program studi (prodi), yakni D-3 Farmasi 75 lulusa, D-3 Analis Kesehatan 25 lulusan, dan D-3 Kesehatan Gigi sebanyak 52 lulusan," pungkas Syaiful.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) IX Prof. Dr. Jasruddin Daud saat menghadiri acara wisuda tersebut berharap agar para wisudawan dan wisudawati bisa bisa memanfaatkan ilmu yang didapatkan selama di bangku perkuliahan.

"Saya sangat harapkan bahwa agar mereka (alumni) memiliki motivasi kayakinan diri bahwa mereka punya kompetensi, punya kemampuan, keterampilan yang cukup untuk bekerja dimana saja. Oleh sebab itu saya sangat berharap jangan bercita-cita jangan ingin menjadi honorer, jadilah pekerja yang profesional pengahargaan yang cukup dimanapun mereka bekerja," katanya.

Pelaksanaan wisuda tatap muka Politeknik Bina Husada Kendari yang dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 dipantau langsung oleh Tim Satuan Tugas Penaganan COVID-19 Sultra, guna memastikan pelaksanaannya sesuai protokol kesehatan.

"Tadi kami sudah cek, Alhamdulillah dari semua poin-poin yang telah ditetapkan sudah sesuai protokol kesehatan, terutama yang paling kursial adalah rapid test untuk menjamin bahwa semua peserta yang ada di dalam itu sehat semua, dan yang lain seperti memakai masker, menggunakan hand sanitizer, jaga jarak mereka sudah penuhi," kata Ade Suhartono salah seorang petugas dari Tim Satgas COVID-19 Sultra.
 

Politeknik Bina Husada Kendari mewisuda 150 lulusan terapkan prokes

 

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024