Kendari (ANTARA) - Anggota Kepolisian Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Baubau di Sulawesi Tenggara (Sultra) mengenakan kostum pahlawan/pejuang dengan alat bambu runcing, membagikan masker kepada warga di kota itu.

Aksi pembagian masker tersebut dilakukan pada saat Satlantas Polres Baubau melakukan operasi yustisi di Jalan Yos Sudarso dalam rangka penggakan protokol kesehatan COVID-19.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Baubau AKP Sugiri mengatakan Operasi Yustisi dengan menggunakan kostum pahlawan dilakukan untuk mengingatkan masyarakat akan perjuangan para pahlawan dalam menghadapi penjajah, sehingga bisa diteladani dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Dengan semangat yang terinsipirasi dari pahlawan diharapkan masyarakat juga bisa tergerak untuk melawan COVID-19 di masa pandemi ini," kata AKP Sugiri, melalui keterangannya yang diterima di Kendari, Selasa malam.
  Anggota Kepolisian Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Baubau di Sulawesi Tenggara (Sultra) saat membagikan masker kepada pengendara yang tidak menggunakan masker, Selasa (10/11/2020). (ANTARA/HO)


Dijelaskannya, dalam melakukan Operasi Yustisi, pihaknya menindak pengendara yang melanggar peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan.

Anggota polisi lalu lintas menghentikan setiap pengendara yang melintas, baik roda dua maupun roda empat, untuk diberikan peringatan agar tertib dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker.

Operasi yustisi Satlantas Polres Baubau selain membagikan masker juga membagikan hand sanitizer secara gratis sambil memberikan edukasi kepada pengguna jalan untuk selalu tertib berlalu lintas dan taat terhadap protokol kesehatan.

Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sultra mencatat hingga 10 November 2020 jumlah kasus positif COVID-19 sebanyak 5.457 orang, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 4.362 orang, 1.007 orang masih dalam perawatan isolasi atau karantina dan 88 orang dinyatakan meninggal dunia.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024