Baubau (ANTARA) - Marketing Operasion Region VII Fuel Terminal Baubau, Sulawesi Tenggara, menyalurkan bantuan 350 paket sembako dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina (Persero) kepada warga terdampak corona virus disease di daerah itu.
"Jadi pada hari ini kami menyalurkan bantuan berupa sembako dan selanjutnya mungkin masih ada lagi," ujar Fuel Terminal Manager Baubau, Adi Rachman, pada penyerahan bantuan secara simbolis yang diterima Sekda Baubau Roni Muhtar dan didampingi sejumlah tim Satgas COVID-19 Baubau.
Ia mengatakan, penyerahan bantuan Corporate Social Responsibility dari PT Pertamina itu merupakan rangkaian program penanggulangan COVID-19 di Kota Baubau.
"Harapan kami apa yang kami berikan ini sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat," ujarnya.
Ia menyampaikan, bahwa sebelumnya juga pihaknya telah menyerahkan bantuan berupa cairan disinfektan pada Polres Baubau. Kemudian bantuan sembako, hand sainitezer, watasfel cuci tangan, APD, feshil dan masker dengan bekerja sama masyarakat diwilayah Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari.
Kelurahan Sulaa sendiri merupakan letak Fuel Terminal Baubau.
"Jadi masker-masker itu dibuat sendiri oleh masyarakat yang kemudian kami bagikan untuk masyarakat sebagai bentuk kepedulian pada masa pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Baubau, Roni Muhtar mengatakan apa yang diperankan oleh Fuel Terminal Baubau dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain.
"Saya mewakili walikota Baubau beserta jajaran mengucapkan terimakasih kepada Pertamina khususnya Fuel Terminal Baubau atas apa yang diperankan ini. Inilah contoh perusahaan yang benar, yang terus menerus memanfaatkan anggaran CSR-nya untuk memfasilitasi masyarakat supaya berdaya dalam arti yang luas," ujarnya.
Bantuan yang diberikan Fuel Terminal Baubau itu, menurutnya, bila dikelompokkan paling tidak ada dua kelompok besar yakni terkait kepentingan dalam pencegahan persebaran COVID-19, serta merupakan pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam membantu meringankan warga sekaligus Pemkot Baubau.
"Itulah yang kita harapkan dengan kerjasama yang baik, membangun secara bersama untuk daerah yang lebih baik, Baubau hebat, menjadi tempat hunian kita, Baubau yang masyarakatnya maju, kehidupan ekonominya sejahtera dan dalam tata laksana kehidupan yang berbudaya bisa kita wujudkan diakhir pemerintahan AS Tamrin dan La Ode Ahmad Monianse," ujarnya.
Dikatakannya, Pemkot Baubau sebenarnya sedang merencang satu Perda tentang comunity development agar perusahaan-perusahaan yang ada di daerah itu diharapkan bisa memanfaatkan dana CSR-nya agar berguna dan bermanfaat bagi masyarakat dan Pemerintah Kota Baubau.
"Moga-moga dalam tahun ini bisa selesai Perda itu sehingga kemudian semakin terukur perannya, lalu besarannya tercatat didalam penerimaan daerah sehingga semua transparan satuannya dan pemanfataannya," imbuhnya.
Ditempat yang sama, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Baubau, La Ode Muslimin Hibali mengatakan, bantuan sembako dari Pertamina tersebut hanya diserahkan secara simblolis yang kemudian langsung disalurkan sendiri oleh mereka.
"Jadi bantuan tadi dari Pertamina itu hanya transit agar diketahui gugus mereka menyalurkan bantuan kepada masyarakat, tapi setelah itu mereka langsung menyalurkannya sendiri didua kelurahan. Harapan kami dengan bantuan itu dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi COVID-19," ujarnya.
"Jadi pada hari ini kami menyalurkan bantuan berupa sembako dan selanjutnya mungkin masih ada lagi," ujar Fuel Terminal Manager Baubau, Adi Rachman, pada penyerahan bantuan secara simbolis yang diterima Sekda Baubau Roni Muhtar dan didampingi sejumlah tim Satgas COVID-19 Baubau.
Ia mengatakan, penyerahan bantuan Corporate Social Responsibility dari PT Pertamina itu merupakan rangkaian program penanggulangan COVID-19 di Kota Baubau.
"Harapan kami apa yang kami berikan ini sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat," ujarnya.
Ia menyampaikan, bahwa sebelumnya juga pihaknya telah menyerahkan bantuan berupa cairan disinfektan pada Polres Baubau. Kemudian bantuan sembako, hand sainitezer, watasfel cuci tangan, APD, feshil dan masker dengan bekerja sama masyarakat diwilayah Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari.
Kelurahan Sulaa sendiri merupakan letak Fuel Terminal Baubau.
"Jadi masker-masker itu dibuat sendiri oleh masyarakat yang kemudian kami bagikan untuk masyarakat sebagai bentuk kepedulian pada masa pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Baubau, Roni Muhtar mengatakan apa yang diperankan oleh Fuel Terminal Baubau dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain.
"Saya mewakili walikota Baubau beserta jajaran mengucapkan terimakasih kepada Pertamina khususnya Fuel Terminal Baubau atas apa yang diperankan ini. Inilah contoh perusahaan yang benar, yang terus menerus memanfaatkan anggaran CSR-nya untuk memfasilitasi masyarakat supaya berdaya dalam arti yang luas," ujarnya.
Bantuan yang diberikan Fuel Terminal Baubau itu, menurutnya, bila dikelompokkan paling tidak ada dua kelompok besar yakni terkait kepentingan dalam pencegahan persebaran COVID-19, serta merupakan pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam membantu meringankan warga sekaligus Pemkot Baubau.
"Itulah yang kita harapkan dengan kerjasama yang baik, membangun secara bersama untuk daerah yang lebih baik, Baubau hebat, menjadi tempat hunian kita, Baubau yang masyarakatnya maju, kehidupan ekonominya sejahtera dan dalam tata laksana kehidupan yang berbudaya bisa kita wujudkan diakhir pemerintahan AS Tamrin dan La Ode Ahmad Monianse," ujarnya.
Dikatakannya, Pemkot Baubau sebenarnya sedang merencang satu Perda tentang comunity development agar perusahaan-perusahaan yang ada di daerah itu diharapkan bisa memanfaatkan dana CSR-nya agar berguna dan bermanfaat bagi masyarakat dan Pemerintah Kota Baubau.
"Moga-moga dalam tahun ini bisa selesai Perda itu sehingga kemudian semakin terukur perannya, lalu besarannya tercatat didalam penerimaan daerah sehingga semua transparan satuannya dan pemanfataannya," imbuhnya.
Ditempat yang sama, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Baubau, La Ode Muslimin Hibali mengatakan, bantuan sembako dari Pertamina tersebut hanya diserahkan secara simblolis yang kemudian langsung disalurkan sendiri oleh mereka.
"Jadi bantuan tadi dari Pertamina itu hanya transit agar diketahui gugus mereka menyalurkan bantuan kepada masyarakat, tapi setelah itu mereka langsung menyalurkannya sendiri didua kelurahan. Harapan kami dengan bantuan itu dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi COVID-19," ujarnya.