Kolaka (ANTARA) - Tim Percepatan Penanganan Gugus Tugas COVID -19 Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, menyatakan bahwa ada penambahan tiga kasus positif corona di daerah ini.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka, dr Muhammad Aris mengatakan hari ini ada tambahan tiga positif baru yaitu pertama seorang laki-laki 44 tahun, alamat kelurahan Dawi-dawi Kecamatan Pomalaa, kedua seorang perempuan 23 tahun beralamat Kelurahan Lalombaa Kecamatan Kolaka, dan satunya lagi seorang perempuan 43 tahun alamat kelurahan Lamekongga Kecamatan Wundalako.
"Dengan penambahan tiga kasus tersebut total jumlah pasien positif COVID -19 di Kolaka sebanyak 16 orang," katanya.
Menurutnya jumlah total pasien positif di Kolaka berjumlah 16 orang, 4 orang dinyatakan sembuh, kemudian 10 orang sekarang masih karantina di SIKMM,dan dua orang dirawat di RS Benyamin Guluh.
Aris tidak menyebut terkait klaster tambahan tiga kasus positif tersebut, namun dia mengimbau agar warga tetap mengikuti protokol kesehatan agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Kepada seluruh masyarakat Kolaka, bahwa hanya dengan protokol kesehatan kita dapat memutus mata rantai virus itu dan untuk itu mari kita patuh,” jelas ketua IDI Kolaka itu.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka, dr Muhammad Aris mengatakan hari ini ada tambahan tiga positif baru yaitu pertama seorang laki-laki 44 tahun, alamat kelurahan Dawi-dawi Kecamatan Pomalaa, kedua seorang perempuan 23 tahun beralamat Kelurahan Lalombaa Kecamatan Kolaka, dan satunya lagi seorang perempuan 43 tahun alamat kelurahan Lamekongga Kecamatan Wundalako.
"Dengan penambahan tiga kasus tersebut total jumlah pasien positif COVID -19 di Kolaka sebanyak 16 orang," katanya.
Menurutnya jumlah total pasien positif di Kolaka berjumlah 16 orang, 4 orang dinyatakan sembuh, kemudian 10 orang sekarang masih karantina di SIKMM,dan dua orang dirawat di RS Benyamin Guluh.
Aris tidak menyebut terkait klaster tambahan tiga kasus positif tersebut, namun dia mengimbau agar warga tetap mengikuti protokol kesehatan agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Kepada seluruh masyarakat Kolaka, bahwa hanya dengan protokol kesehatan kita dapat memutus mata rantai virus itu dan untuk itu mari kita patuh,” jelas ketua IDI Kolaka itu.