Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) optimis pelayanan serentak KB yang dilakukan pada puncak Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke XXVII mampu mencapai target 2.000 akseptor.

"Apa yang kita lakukan hari ini semoga sukses sebagaimana yang diharapkan 2000 akseptor tercapai. Kita berharap momentum Hari Keluarga Nasional ini, ketahanan keluarga menjadi prioritas utama kita," kata Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir, usai meninjau pelayanan serentak sejuta Akseptor di Klinik KB kantor BKKBN Sultra dan Kelurahan Abeli Dalam, Senin.

Dikatakan, sebagian masyarakat ternyata sudah paham bahwa berkeluarga itu harus terencana, punya anak pun juga harus terencana jadwalnya kemudian kesiapannya.

"Ada pesan agama bahwa dilarang meninggalkan generasi yang lemah, salah satunya dengan cara merencanakan keluarga, membuat apa tahapan dan seterusnya sehingga nanti benar-benar anak kita bisa tumbuh dengan baik berkembang dengan baik dan bisa nanti mencapai cita-cita yang mereka," katanya.

Sementara itu, kepala Dinas Dalduk dan KB Kendari, Hasria, mengatakan pelayanan serentak KB di daerah itu dilakukan pada 56 klinik di Kota Kendari yang dilakukan dari jam 8 pagi sampai pukul 16.00 wita.

Ada tiga model pelayanan yang dilakukan untuk mencapai target 2000 akseptor, yakni pelayanan di klinik, kemudian ada pelayanan mobile melalui kendaraan pelayanan di pelosok-pelosok, kemudian ada pelayanan dari rumah ke rumah melalui petugas KB atau kader-kader posyandu," katanya.

Saat melakukan pemantauan pelayanan KB serentak, wali kota di dampingi Kepala BKKBN Sultra, Asmar, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3A PPKB) Sultra, Andi Tenri Rawe Silondae dan OPD terkait pemkot Kendari.


Pewarta : Suparman
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024