Kolaka (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara menggelar sosialisai anti narkoba kepada sejumlah organisasi yang ada di
daerah itu secara virtual.
Kepala BNN Kolaka, Eryan Noviandi, mengatakan kegiatan ini merupakan langkah kongkrit BNN dalam upaya pencegahan pemberantasan penyalahgunaan
dan peredaran gelap narkotika di Bumi Mekongga.
Menurutnya masyarakat diberikan hak dan kesempatan seluas-luasnya dalam upaya pelaksanaan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan
peredaran narkoba.
"Untuk itu melalui kesempatan ini kita semua bisa berperan dan memberikan kontribusi dalam upaya pencegahan,” katanya.
Salah satu peran Kelompok masyarakat kata Eryan adalah dengan memonitor dan melaporkan jika ada penyalahgunaan narkotika di wilayah masing-masing
sehingga membantu peran aparat dalam melakukan pemberantasan narkoba.
Eryan juga menejelaskan BNN tidak bisa bekerja sendiri sehingga dibutuhkan penguatan kelompok masyarakat dalam upaya pencegahan narkotika dengan
membentuk forum bersama.
“BNN bisa memediasi kelompok masyarakat untuk membentuk Forum Komunikasi Anti Narkoba,” jelasnya.
daerah itu secara virtual.
Kepala BNN Kolaka, Eryan Noviandi, mengatakan kegiatan ini merupakan langkah kongkrit BNN dalam upaya pencegahan pemberantasan penyalahgunaan
dan peredaran gelap narkotika di Bumi Mekongga.
Menurutnya masyarakat diberikan hak dan kesempatan seluas-luasnya dalam upaya pelaksanaan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan
peredaran narkoba.
"Untuk itu melalui kesempatan ini kita semua bisa berperan dan memberikan kontribusi dalam upaya pencegahan,” katanya.
Salah satu peran Kelompok masyarakat kata Eryan adalah dengan memonitor dan melaporkan jika ada penyalahgunaan narkotika di wilayah masing-masing
sehingga membantu peran aparat dalam melakukan pemberantasan narkoba.
Eryan juga menejelaskan BNN tidak bisa bekerja sendiri sehingga dibutuhkan penguatan kelompok masyarakat dalam upaya pencegahan narkotika dengan
membentuk forum bersama.
“BNN bisa memediasi kelompok masyarakat untuk membentuk Forum Komunikasi Anti Narkoba,” jelasnya.