Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada April 2020 tercatat sebanyak 23.550 orang atau turun 78,54 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 109.747 orang.
Kepala BPS Sultra, Muh Edy Mahmud di Kendari, Rabu menyebutkan, sementara jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada periode yang sama juga tercatat sebanyak 100.998 orang atau turun 62,96 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 272.699 orang.
Secara kumulatif, kata Edy, jumlah penumpang angkutan udara domestik tahun 2020 (Januari-April 2020) tercatat sebanyak 406.433 orang atau turun 15,82 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Januari-April 2019) yang tercatat sebanyak 482.799 orang.
Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri tahun 2020 (Januari - April 2020) tercatat sebanyak 967.176 orang atau turun 43,43 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Januari-April 2019) yang tercatat sebanyak 1.709.824 orang.
Edy mengatakan, penurnpang angkutan udara maupun angkutan laut secara signifikan tidak hanya tyerjadi pada angkutan orang tetapi juga barang.
Data BPS mencatat, jumlah bartang yang diangkut dari angkutan udara (barang/peti kenas) pada april 2020 hanya 487 ton atau mengalami penurunan sebesar 46,25 persen dibanding bulan sebelumnya. yang tercatat 906 ton.
Sedangkan jumlah barang yang diangkut melalui kapal laut pada periode yang sama tercatat 2,077 juta ton lebih atau turun sekitar lima persen dibanding dengan bulan sebelumnya yang tercatat 2,132 juta ton lebih
Kepala BPS Sultra, Muh Edy Mahmud di Kendari, Rabu menyebutkan, sementara jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada periode yang sama juga tercatat sebanyak 100.998 orang atau turun 62,96 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat sebanyak 272.699 orang.
Secara kumulatif, kata Edy, jumlah penumpang angkutan udara domestik tahun 2020 (Januari-April 2020) tercatat sebanyak 406.433 orang atau turun 15,82 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Januari-April 2019) yang tercatat sebanyak 482.799 orang.
Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri tahun 2020 (Januari - April 2020) tercatat sebanyak 967.176 orang atau turun 43,43 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Januari-April 2019) yang tercatat sebanyak 1.709.824 orang.
Edy mengatakan, penurnpang angkutan udara maupun angkutan laut secara signifikan tidak hanya tyerjadi pada angkutan orang tetapi juga barang.
Data BPS mencatat, jumlah bartang yang diangkut dari angkutan udara (barang/peti kenas) pada april 2020 hanya 487 ton atau mengalami penurunan sebesar 46,25 persen dibanding bulan sebelumnya. yang tercatat 906 ton.
Sedangkan jumlah barang yang diangkut melalui kapal laut pada periode yang sama tercatat 2,077 juta ton lebih atau turun sekitar lima persen dibanding dengan bulan sebelumnya yang tercatat 2,132 juta ton lebih