Kendari (ANTARA) - Para ibu Majelis Taklim Al-Insani, Kelurahan Wundudopi, Kecamatan Baruga, Kota Kendari menandai peringatan Hari Kartini 2020 dengan membagikan kebutuhan pokok kepada puluhan warga kurang mampu di daerah itu.

"Hari ini, 21 April 2020 diperingati sebagai Hari Kartini yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena wabah COVID-19. Bagi kami ibu-ibu di kompleks perumahan melakukan dengan cara membagi sembako kepada puluhan warga yang kurang mampu di sekitar wilayah kami," kata seorang pengurus majelis taklim itu yang juga istri Ketua RW-01 Wundudopi, Nyonya Samsiar Azis, di Kendari, Selasa.

Pemberian 50 paket sembako kepada warga kurang mampu itu sebagai bentuk kepedulian kaum ibu dalam rangka penanganan dampak COVID-19 sekaligus persiapan menjelang Ramadhan 1441 Hijriah.

Paket sembako yang berisi beras lima kilogram, minyak goreng dua liter, telur ayam 10 butir, terigu satu kilogram, gula pasir dua kilogram, kecap manis dan mi instan itu, sumbangan para ibu di kompleks Perumahan BTN Pepabri Lepo-Lepo Indah tersebut.

"Bantuan sembako ini rencana baru akan disalurkan pada awal-awal Ramadhan, namun karena situasi dan masih suasana pandemi COVID-19 kami sepakat menyalurkan lebih cepat dari rencana semula," ujar Jurnawati Asmudin, ibu ketua RT-01 Kelurahan Wundudopi.
  Para ibu Majelis Taklim Al-Insani Kelurahan Wundudopi, Baruga, Kota Kendari memperingati Hari Kartini dan membantu penanganan dampak COVID-19 dengan membagikan sembako kepada warga miskin, Selasa (21/4/2020). (ANTARA/Azis Senong)

Pada kesempatan itu, ia juga berpesan kepada warga supaya mematuhi anjuran pemerintah untuk tetap di rumah, mengurangi aktivitas di luar, tidak berkerumun, dan selalu menjaga kesehatan.

Salah seorang penerima bantuan sembako, Nyonya Nunung (43), menyampaikan terima kasih atas bantuan sembako yang diberikan para ibu itu.

"Alhamdulillah, terima kasih banyak Bu. Semoga bantuannya bernilai pahala dan berkah untuk anak dan keluarga kami," tuturnya.
 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024