Kendari (ANTARA) - PT Pertamina bersama Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Wilayah IV Sulawesi Tenggara membagikan masker dan sarung tangan gratis kepada petugas SPBU dan masyarakat untuk mencegah penyebaran wabah virus corona atau COVID-19.
Sales Branch Manager VII Sulawesi Selatan Tenggara (Sulseltra) Pertamina Mahdi Syafar mengatakan tahap awal pembagian masker dan sarung tangan dilaksanakan di dua SPBU dan satu agen LPG non-PSO di Kendari.
"Dua SPBU tersebut yakni SPBU Martandu dan SPBU Tapak Kuda. Sedangkan satu lokasi lainnya di agen LPG PT. Rahmat Abubakar," kata Mahdi dalam rilisnya yang diterima di Kendari, Minggu (5/4).
Ia mengatakan, para operator SPBU merupakan garda terdepan dalam melakukan pelayanan umum. Untuk itu, pihaknya harus memastikan seluruh karyawan yang bertugas tetap dalam kondisi aman.
"Mereka ini kan yang berkontak langsung dengan masyarakat, sehingga sangat rentan terpapar virus," katanya.
Ia menegaskan, pelayanan Pertamina dipastikan tetap beroperasi normal, meski kondisi pasar yang lesu akibat wabah virus corona. Ia meminta masyarakat tidak panik terhadap ketersediaan BBM dan LPG.
“Memang kami rasakan terjadi penurunan omzet rata-rata 20 hingga 30 persen, namun Hiswana sebagai pemilik usaha SPBU dan agen LPG memastikan pelayanan kebutuhan BBM dan gas tetap ada,” ujar Mahdi.
Senada, Ketua Hiswana Migas DPC Wilayah IV Sultra Rachman Siswanto Lajinta mengatakan aksi peduli ini akan terus berlanjut. Usai pembagian masker, pihaknya akan mengadakan kegiatan bagi-bagi sembako untuk masyarakat.
“Masker dan sarung tangan ini akan kami bagikan kepada semua SPBU dan agen LPG di seluruh wilayah Sultra,” kata Rachman.
Sementara itu, Sekretaris Hiswana Migas DPC Wilayah IV Sultra Fahd Atsur mengatakan bantuan masker dan sarung tangan itu akan didistribusikan di 50 SPBU se-Sultra.
Untuk yang berada di luar Kota Kendari, kata dia, bantuan tersebut akan didistribusikan melalui Depo Pertamina atau dapat diambil langsung di Sekretariat Hiswana Migas Sultra.
"Hari ini pembagiannya baru simbolis. Bagi SPBU yang di luar Kendari, masker dan sarung tangan ini juga akan didistribusikan, baik melalui SBM atau bisa juga melalui Depo Pertamina," kata Fahd.
Sales Branch Manager VII Sulawesi Selatan Tenggara (Sulseltra) Pertamina Mahdi Syafar mengatakan tahap awal pembagian masker dan sarung tangan dilaksanakan di dua SPBU dan satu agen LPG non-PSO di Kendari.
"Dua SPBU tersebut yakni SPBU Martandu dan SPBU Tapak Kuda. Sedangkan satu lokasi lainnya di agen LPG PT. Rahmat Abubakar," kata Mahdi dalam rilisnya yang diterima di Kendari, Minggu (5/4).
Ia mengatakan, para operator SPBU merupakan garda terdepan dalam melakukan pelayanan umum. Untuk itu, pihaknya harus memastikan seluruh karyawan yang bertugas tetap dalam kondisi aman.
"Mereka ini kan yang berkontak langsung dengan masyarakat, sehingga sangat rentan terpapar virus," katanya.
Ia menegaskan, pelayanan Pertamina dipastikan tetap beroperasi normal, meski kondisi pasar yang lesu akibat wabah virus corona. Ia meminta masyarakat tidak panik terhadap ketersediaan BBM dan LPG.
“Memang kami rasakan terjadi penurunan omzet rata-rata 20 hingga 30 persen, namun Hiswana sebagai pemilik usaha SPBU dan agen LPG memastikan pelayanan kebutuhan BBM dan gas tetap ada,” ujar Mahdi.
Senada, Ketua Hiswana Migas DPC Wilayah IV Sultra Rachman Siswanto Lajinta mengatakan aksi peduli ini akan terus berlanjut. Usai pembagian masker, pihaknya akan mengadakan kegiatan bagi-bagi sembako untuk masyarakat.
“Masker dan sarung tangan ini akan kami bagikan kepada semua SPBU dan agen LPG di seluruh wilayah Sultra,” kata Rachman.
Sementara itu, Sekretaris Hiswana Migas DPC Wilayah IV Sultra Fahd Atsur mengatakan bantuan masker dan sarung tangan itu akan didistribusikan di 50 SPBU se-Sultra.
Untuk yang berada di luar Kota Kendari, kata dia, bantuan tersebut akan didistribusikan melalui Depo Pertamina atau dapat diambil langsung di Sekretariat Hiswana Migas Sultra.
"Hari ini pembagiannya baru simbolis. Bagi SPBU yang di luar Kendari, masker dan sarung tangan ini juga akan didistribusikan, baik melalui SBM atau bisa juga melalui Depo Pertamina," kata Fahd.