Baubau (ANTARA) - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Dr HR Agung Laksono memberikan kuliah umum di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, terkait sejumlah program Presiden RI Joko Widodo.
"Kami sangat membutuhkan informasi mulai dari tingkat daerah selama proses pemerintahan Presiden Jokowi mulai 2019 hingga 2024 mendatang, " katanya, di Baubau, Rabu.
Agung Laksono menjelaskan, ada beberapa poin program presiden yang digaungkan pada periode kedua kabinet Indonesia maju setelah pembangunan infrastruktur. Salah satunya adalah peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Kualitas SDM, kata dia, ditingkatkan melalui program pendidikan. Dan saat ini, program pendidikan yang perlu menjadi perhatian adalah pendidikan vokasi atau kejuruan.
Pendidikan vokasi ini mengusung konsep siap kerja. Generasi dipersiapkan untuk memiliki keterampilan dan siap terjun ke dunia usaha.
"Saya harap pemerintah daerah bisa memberikan ruang untuk pendidikan vokasi ini, termasuk kepada organisasi kemasyarakatan yang memiliki struktur yang jelas," katanya.
Ia juga memaparkan sumber energi terbarukan yang kini digagas pemerintahan Jokowi dengan memanfaatkan kelapa sawit yang kini telah berhasil diolah sebagai bahan bakar.
"Saat ini statusnya baru B30, tapi dimasa mendatang, Presiden Jokowi optimis bahan bakar dari kelapa sawit ini bisa ditingkatkan menjadi B100. Artinya murni dari kelapa sawit," katanya.
Dikatakan, Indonesia memiliki sumber daya yang cukup besar terdiri dari energi matahari, angin, panas bumi, arus air dan sebagainya. Namun potensi ini belum dimaksimalkan.
"Ini yang harus kita maksimalkan kedepan. Dengan begitu akan mengurangi penggunaan bahan bakar dari fosil yang memiliki keterbatasan pasokan. Selain itu, dengan memaksimalkan sumber daya yang ada diatas, maka ketergantungan akan impor yang sangat menguras anggaran bisa digunakan untuk rakyat," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin mengaku sangat bersyukur atas kesediaan Dr Agung Laksono berkunjung ke Baubau, sekaligus menyisipkan waktu memberikan kuliah umum ditengah kesibukannya.
"Melalui kesempatan ini, kami sangat berharap Bapak Agung Laksono selaku Anggota Wantimpres bisa memberikan wejangan-wejangannya. Kita gantungkan harapan, istilahnya untuk memberikan penguatan kepada kita," kata AS Tamrin, dalam sambutannya.
Pada kegiatan kuliah umum di Aula Palagimata Kantor Wali Kota Baubau itu, turut hadir Kapolres Baubau, perwakilan Dandim 1413 Buton, Sekda Kota Baubau, Roni Muhtar, Sultan Buton, pejabat lingkup Pemkot Baubau, camat dan lurah se-kota Baubau, serta para kepala sekolah, organisasi masyarakat dan segenap tamu undangan lainnya.
"Kami sangat membutuhkan informasi mulai dari tingkat daerah selama proses pemerintahan Presiden Jokowi mulai 2019 hingga 2024 mendatang, " katanya, di Baubau, Rabu.
Agung Laksono menjelaskan, ada beberapa poin program presiden yang digaungkan pada periode kedua kabinet Indonesia maju setelah pembangunan infrastruktur. Salah satunya adalah peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Kualitas SDM, kata dia, ditingkatkan melalui program pendidikan. Dan saat ini, program pendidikan yang perlu menjadi perhatian adalah pendidikan vokasi atau kejuruan.
Pendidikan vokasi ini mengusung konsep siap kerja. Generasi dipersiapkan untuk memiliki keterampilan dan siap terjun ke dunia usaha.
"Saya harap pemerintah daerah bisa memberikan ruang untuk pendidikan vokasi ini, termasuk kepada organisasi kemasyarakatan yang memiliki struktur yang jelas," katanya.
Ia juga memaparkan sumber energi terbarukan yang kini digagas pemerintahan Jokowi dengan memanfaatkan kelapa sawit yang kini telah berhasil diolah sebagai bahan bakar.
"Saat ini statusnya baru B30, tapi dimasa mendatang, Presiden Jokowi optimis bahan bakar dari kelapa sawit ini bisa ditingkatkan menjadi B100. Artinya murni dari kelapa sawit," katanya.
Dikatakan, Indonesia memiliki sumber daya yang cukup besar terdiri dari energi matahari, angin, panas bumi, arus air dan sebagainya. Namun potensi ini belum dimaksimalkan.
"Ini yang harus kita maksimalkan kedepan. Dengan begitu akan mengurangi penggunaan bahan bakar dari fosil yang memiliki keterbatasan pasokan. Selain itu, dengan memaksimalkan sumber daya yang ada diatas, maka ketergantungan akan impor yang sangat menguras anggaran bisa digunakan untuk rakyat," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin mengaku sangat bersyukur atas kesediaan Dr Agung Laksono berkunjung ke Baubau, sekaligus menyisipkan waktu memberikan kuliah umum ditengah kesibukannya.
"Melalui kesempatan ini, kami sangat berharap Bapak Agung Laksono selaku Anggota Wantimpres bisa memberikan wejangan-wejangannya. Kita gantungkan harapan, istilahnya untuk memberikan penguatan kepada kita," kata AS Tamrin, dalam sambutannya.
Pada kegiatan kuliah umum di Aula Palagimata Kantor Wali Kota Baubau itu, turut hadir Kapolres Baubau, perwakilan Dandim 1413 Buton, Sekda Kota Baubau, Roni Muhtar, Sultan Buton, pejabat lingkup Pemkot Baubau, camat dan lurah se-kota Baubau, serta para kepala sekolah, organisasi masyarakat dan segenap tamu undangan lainnya.