Paris (ANTARA) - Menteri Kebudayaan Prancis menjadi pejabat terbaru yang terpapar virus corona, kata rekan sesama pejabat pada Senin, setelah sejumlah anggota parlemen lebih dulu mengidap penyakit COVID-19.
Franck Riester dalam kondisi baik dan beristirahat di rumah, demikian Menteri Kesehatan Olivier Veran melalui saluran berita BFM.
Lima anggota parlemen Prancis didiagnosa terinfeksi virus corona, beserta seorang pegawai cafe di Majelis Nasional, di mana beberapa atau bahkan semua anggota dewan mungkin telah mendatanginya, menurut laporan media pada Senin.
Riester kemungkinan terinfeksi COVID-19 dari salah satu dari lima anggota parlemen tersebut, menurut sumber Kementerian Kebudayaan. Pihaknya juga mengatakan Riester sempat bertemu dengan Presiden Emmanuel Macron beberapa hari lalu.
Sementara itu, kepala eksekutif operator bandara Paris ADP, Augustin de Romanet, juga terbukti positif virus corona dan kini bekerja dari rumah, kata juru bicara sebelumnya.
Tak ada pejabat pemerintah lainnya yang diketahui terjangkit virus corona, kata Menteri Kesehatan Veran, seraya menambahkan bahwa rekan kabinet memperhatikan rekomendasi yang mereka keluarkan untuk publik.
"Tak ada jabat tangan dalam pertemuan kabinet selama dua pekan terakhir," katanya.
Sumber: Reuters
Franck Riester dalam kondisi baik dan beristirahat di rumah, demikian Menteri Kesehatan Olivier Veran melalui saluran berita BFM.
Lima anggota parlemen Prancis didiagnosa terinfeksi virus corona, beserta seorang pegawai cafe di Majelis Nasional, di mana beberapa atau bahkan semua anggota dewan mungkin telah mendatanginya, menurut laporan media pada Senin.
Riester kemungkinan terinfeksi COVID-19 dari salah satu dari lima anggota parlemen tersebut, menurut sumber Kementerian Kebudayaan. Pihaknya juga mengatakan Riester sempat bertemu dengan Presiden Emmanuel Macron beberapa hari lalu.
Sementara itu, kepala eksekutif operator bandara Paris ADP, Augustin de Romanet, juga terbukti positif virus corona dan kini bekerja dari rumah, kata juru bicara sebelumnya.
Tak ada pejabat pemerintah lainnya yang diketahui terjangkit virus corona, kata Menteri Kesehatan Veran, seraya menambahkan bahwa rekan kabinet memperhatikan rekomendasi yang mereka keluarkan untuk publik.
"Tak ada jabat tangan dalam pertemuan kabinet selama dua pekan terakhir," katanya.
Sumber: Reuters