Kolaka (ANTARA) - Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara berencana mendirikan kedai moderen "Meambo Mart" di beberapa Kecamatan yang
ada di daerah itu.
Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kolaka,I Nyoman Suastika yang dikonfirmasi, Selasa, mengatakan tahun ini pihaknya akan mencoba mendirikan kedai moderen itu
sebanyak delapan unit sebagai tahap pertama di dua Kecamatan.
Menurutnya kedai moderen yang akan didirikan ini anggarannya melibatkan beberapa pihak ketiga dengan sistem pola kemitraan dimana salah satu kios
yang kurang memiliki modal usaha maka akan dibantu.
Metode ini kata Nyoman berbeda dengan kedai moderen yang ada saat ini dimana perizinannya harus melalui Pemerintah namun konsep kedai moderen
Meambo Mart menjadi branding toko yang ada saat ini.
" Kalau masalah izin hanya mengikut kepada izin kedai yang sudah ada," katanya.
Baca juga: Dinas Koperasi akan benahi wisata kuliner Kolaka
Produk jualannya juga lanjut dia lebih banyak dari hasil UKM milik masyarakat lokal yang melakukan produksi rumahan semisal makanan ringan dan lain-lain
sehingga bisa memajukan usaha lainnya.
" Kalau ini berjalan lancar maka kita akan mulai membuka di semua Kecamatan," ungkap mantan sekretaris diskominfo Kolaka itu.
ada di daerah itu.
Kepala Dinas Koperasi dan UMK Kolaka,I Nyoman Suastika yang dikonfirmasi, Selasa, mengatakan tahun ini pihaknya akan mencoba mendirikan kedai moderen itu
sebanyak delapan unit sebagai tahap pertama di dua Kecamatan.
Menurutnya kedai moderen yang akan didirikan ini anggarannya melibatkan beberapa pihak ketiga dengan sistem pola kemitraan dimana salah satu kios
yang kurang memiliki modal usaha maka akan dibantu.
Metode ini kata Nyoman berbeda dengan kedai moderen yang ada saat ini dimana perizinannya harus melalui Pemerintah namun konsep kedai moderen
Meambo Mart menjadi branding toko yang ada saat ini.
" Kalau masalah izin hanya mengikut kepada izin kedai yang sudah ada," katanya.
Baca juga: Dinas Koperasi akan benahi wisata kuliner Kolaka
Produk jualannya juga lanjut dia lebih banyak dari hasil UKM milik masyarakat lokal yang melakukan produksi rumahan semisal makanan ringan dan lain-lain
sehingga bisa memajukan usaha lainnya.
" Kalau ini berjalan lancar maka kita akan mulai membuka di semua Kecamatan," ungkap mantan sekretaris diskominfo Kolaka itu.