Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggar (Sultra) menggelar apel terpadu bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup kota, sebagai kesiapsiagaan dalam mengantisipasi cuaca ekstrem.

Wali Kota Kendari, saat memimpin upacara itu, di Kendari, Rabu mengatakan pelaksanaan apel terpadu kesiapsigaan itu bertujuan untuk mengkoordinasikan dan memastikan sejauh mana kesiapan jajarannya dalam menghadapi cuaca ekstrem tahun ini.

"Pelaksanaan apel kesiapsiagaan merupakan rangkaian tugas pemerintah dalam menghadapi dan mengantisipasi cuaca ekstrem," katanya. Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir (tengah putih), usai menggelar apel kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem, Rabu (8/1/20). (ANTARA/Harianto)

Menurut dia, kesiapan dalam menghadapi cuaca ekstrem sangat penting, apalagi prediksi BMKG bahwa periode cuaca ekstrem akan berlangsung cukup lama.

"Oleh karena itu, dipandang perlu memastikan kesiapan kita dalam menghadapi curah hujan yang intensitasnya cukup tinggi sesuai prediksi BMKG Sulawesi Teggara, dimungkinkan pada bulan Januari sampai dengan April 2020," jelasnya.

Selain itu, Sulkarnain juga mengatakan bahwa dalam rangka pengurangan risiko bencana dan menindaklanjuti edaran Kepala BNPB Nomor 28 Tahun 2019, agar memberikan arahan dan instruksi kepada seluruh pemangku kepentingan baik pemerintah dan masyarakat untuk melaksanakan edukasi kebencanaan.

Kegiatan tersebut, kata Sulkarnain, bertujuan untuk memberikan peringatan secara dini, perlindungan dan pada gilirannya berkontribusi pada penguatan ketahanan sosial dan budaya sadar bencana masyarakat.

Baca juga: Wilayah Sultra masih berpotensi terjadi cuaca ekstrem

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024