Kendari (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) akan merekrut sebanyak 70 petugas sensus penduduk yang akan bertugas mendata warga pada Juni 2020 mendatang.

Kepala BPS Baubau, Sudirman K melalui pesan singkat yang diterima, Senin mengatakan, rencananya perekrutan petugas pencacah itu akan mulai dilaksanakan antara bulan April atau Mei 2020.

"Jadi rencana perekrutannya antara bulan empat atau bulan lima mendatang,” katanya.

Ia mengatakan, perekrutan petugas pencacah sensus tersebut akan menjadi mitra kerja BPS dalam melakukan pendataan penduduk selama kurun waktu satu bulan secara door to door.

"Mereka akan menjadi mitra kita dan akan dikontrak selama satu bulan untuk membantu mensukseskan sensus penduduk 2020," jelasnya.

Baca juga: BPS: Sensus Penduduk 2020 permudah pendataan penduduk berbasis online

Sudirman menyebutkan, secara umum sumber daya manusia untuk sensus penduduk ini adalah sekurang-kurannya menamatkan pendidikan SLTA, tidak berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), belum berusia di atas 40 tahun serta diutamakan berdomisili di Kota Baubau. Sedangkan syarat khusus wajib memiliki Handphone Android.
  Kantor BPS Kota Baubau. (foto Antara/Azis Senong)
"PNS tidak dianjurkan, minimal tamatan SMA/Sederajat, diutamakan berdomisili di kota Baubau dan memiliki Hp android,” ujarnya seraya menambahkan bahwa usai perekrutan, para petugas akan mendapat pelatihan tata cara melakukan sensus pendataan di masyarakat.

Ia menyebutkan, langkah perekrutan menjadi solusi jika sensus berbasis online Februari-Meret nanti kurang efektif.

"Tujuannya adalah agar tidak ada lagi penduduk yang tidak terdata, dan diharapkan semua pihak juga terlibat. Sebab pendataan ini buka untuk BPS tetapi akan menjadi satu data kependudukan Indonesia," tuturnya.

 

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024