Jakarta (ANTARA) - Barcelona akan kembali berusaha mendatangkan Neymar musim panas tahun depan, kata sejumlah sumber kepada ESPN.
Manajemen Barca meyakini bahwa Neymar adalah pengganti alami Lionel Messi.
Klub ini yakin akan lebih mudah membawa kembali Neymar ke Camp Nou begitu Messi pergi, mengingat Neymar sudah pernah bermain di sana dan tidak banyak pemain dengan level seperti dia.
Pemain timnas Brasil itu tetap menjaga hubungan baik dengan Barca sekalipun dia meninggalkan klub itu untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain pada rekor harga termahal dunia 222 juta euro.
Halaman depan Mundo Deportivo edisi Selasa menyebutkan bahwa niat Barca menarik pemain depan itu tergantung kepada penampilannya selama paruh kedua musim ini ketika PSG membidik juara Liga Champions.
Neymar melewatkan hubungan yang panas dengan klub juara Liga Prancis yang tak membiarkan dia bergabung dengan Barca musim panas silam sekalipun Barca sudah sekuat tenaga menariknya.
Pemilik PSG terus mempersulit Barca yang memaksa tim ini mengeluarkan ancaman akan mengadukan ke FIFA soal penentuan harga pemain, karena Neymar sudah pernah di Barcelona dan tidak mempunyai klausul lepas pada kontraknya.
Manajemen Barca meyakini bahwa Neymar adalah pengganti alami Lionel Messi.
Klub ini yakin akan lebih mudah membawa kembali Neymar ke Camp Nou begitu Messi pergi, mengingat Neymar sudah pernah bermain di sana dan tidak banyak pemain dengan level seperti dia.
Pemain timnas Brasil itu tetap menjaga hubungan baik dengan Barca sekalipun dia meninggalkan klub itu untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain pada rekor harga termahal dunia 222 juta euro.
Halaman depan Mundo Deportivo edisi Selasa menyebutkan bahwa niat Barca menarik pemain depan itu tergantung kepada penampilannya selama paruh kedua musim ini ketika PSG membidik juara Liga Champions.
Neymar melewatkan hubungan yang panas dengan klub juara Liga Prancis yang tak membiarkan dia bergabung dengan Barca musim panas silam sekalipun Barca sudah sekuat tenaga menariknya.
Pemilik PSG terus mempersulit Barca yang memaksa tim ini mengeluarkan ancaman akan mengadukan ke FIFA soal penentuan harga pemain, karena Neymar sudah pernah di Barcelona dan tidak mempunyai klausul lepas pada kontraknya.