Kendari (ANTARA) - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia (RI) bakal menggelar kegiatan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Obat kepada 601 siswa-siswi di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kamis (5/12).
Kepala Balai POM Kota Kendari, Firdaus Umar di Kendari, Rabu mengatakan, kegiatan KIE obat kepada generasi emas Indonesia itu dengan tema "Aku Sehat dan Cerdas, Aku Generasi Emas Indonesia".
"Tujuan dari kegiatan itu adalah mengedukasi anak sekolah tentang pangan yang aman agar menjadi cerdas dan mampu mengenali dan membeli pangan yang aman," kata Firdaus di Kendari, Rabu (4/12).
Ia mengatakan dalam kegiatan tersebut akan dihadiri langsung oleh Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito bersama jajarannya.
"Besok agenda yang akan dilakukan adalah edukasi kepada siswa-siswi SDN 92 Kendari, BPOM bercerita, Eksperimen bersama BPOM, bermain bersama BPOM, serta BPOM Peduli atau penyerahan bantuan bagi sekolah dan siswa dengan melibatkan CSR," jelasnya.
Baca juga: BPOM luncurkan program 'Ayo Buang Sampah obat'
Untuk diketahui kegiatan KIE obat pada siswa-siswi SDN 92 Kendari itu akan diikuti sebanyak 601 siswa sekolah tersebut dan 35 guru beserta undangan lintas sektor.
Kepala Balai POM Kota Kendari, Firdaus Umar di Kendari, Rabu mengatakan, kegiatan KIE obat kepada generasi emas Indonesia itu dengan tema "Aku Sehat dan Cerdas, Aku Generasi Emas Indonesia".
"Tujuan dari kegiatan itu adalah mengedukasi anak sekolah tentang pangan yang aman agar menjadi cerdas dan mampu mengenali dan membeli pangan yang aman," kata Firdaus di Kendari, Rabu (4/12).
Ia mengatakan dalam kegiatan tersebut akan dihadiri langsung oleh Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito bersama jajarannya.
"Besok agenda yang akan dilakukan adalah edukasi kepada siswa-siswi SDN 92 Kendari, BPOM bercerita, Eksperimen bersama BPOM, bermain bersama BPOM, serta BPOM Peduli atau penyerahan bantuan bagi sekolah dan siswa dengan melibatkan CSR," jelasnya.
Baca juga: BPOM luncurkan program 'Ayo Buang Sampah obat'
Untuk diketahui kegiatan KIE obat pada siswa-siswi SDN 92 Kendari itu akan diikuti sebanyak 601 siswa sekolah tersebut dan 35 guru beserta undangan lintas sektor.