Kendari (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas menjadi nasabah pertama saat peluncuran Bank BTN Syariah di Kendari, Rabu.

"Tentunya keberadaan Bank BTN syariah ini akan meningkatkan aktivitas perekonomian masyarakat di Sulawesi Tenggara," kata Lukman Abunawas.

Selain itu, ia mengatakan, ke depan Pemerintah Provinsi Sultra akan bekejasama dengan BTN Syariah khususnya untuk penyediaan rumah bagi ASN dengan pembiayaan syariah.

"Hadirnya BTN Syariah menambah kegiatan kita di bidang perekonomian, apalagi dengan fokus untuk perumahan bagi pegawai negeri. Mudah-mudahan BTN Syariah memberikan harapan kepada semua, apalagi di Kota Kendari sangat luar biasa pertumbuhan ekonominya," katanya. Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas (kiri), menjadi nasabah pertama usai launching Bank BTN Syariah di Kendari, Rabu (20/11/19). (ANTARA/Harianto)

Sementara itu, Direktur Bank BTN Dasuki Amsir berharap dengan adanya BTN Syariah yang fokus di sektor perumahan di Sultra akan memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.

"Kita buka di Kendari karena data aktivitas ekonomi Sultra 60 persen ada di Kota Kendari. BTN ingin memberikan kontribusi untuk pertumbuhan ekonomi Sultra," kata Dasuki.

Hadirnya BTN Syariah, bisa membantu meningkatkan PAD Sultra dan Kota Kendari.

"Perumahan kalau kita lihat potensi besar disini. Tergantung besarnya kuota yang kita dapat. Karena subsidi ini kan program pemerintah. Potensi perumahan di Kota Kendari yakni 2 ribu perumahan itu yang subsidi, namun tergantung kuotanya," ungkapnya.

Baca juga: Bank BTN resmikan kantor payment point di kampus USN

Pembukaan Kantor Cabang Syariah (KCS) Bank BTN Syariah itu dihadiri Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Tenggara, Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Sulawesi Tenggara, sejumlah pimpinan perguruan tinggi dan Ketua Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Tenggara.


   

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024