Kendari (ANTARA) - Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) membuka pendaftaran penjaringan bakal calon (Balon) Bupati minggu pertama Oktober 2019, secara serentak di tujuh daerah yang akan mengelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mendatang.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhamad Endang mengatakan, pembukaan penjaringan balon bupati diserahkan langsung ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) masing-masing di tujuh daerah.

"Kita sudah rapat bersama DPC, juga sudah melakukan supervisi terkait aturan yang harus dijalankan. Hasilnya kita sepakati pembukaan penjaringan dilakukan minggu pertama bulan Oktober ini," kata Muhammad Endang, di Kendari, Jumat.

"Penjaringan balon itu dilaksanakan secara serentak di sekretariat DPC masing-masing, dan terbuka untuk umum maupun kader," tambah Endang.

Selain itu, Endang juga menjelaskan, berdasarkan jadwal yang disusun bersama bahwa dalam proses pendaftaran hanya akan dibuka selama dua minggu, yang kemudian dilanjutkan langsung dengan penyerahan berkas.

"Setelah berkas selesai diserahkan, maka bakal calon harus memenuhi persyaratan administrasi. Sehingga nama mereka yang mendaftar bisa dinyatakan sah atau terpenuhi," jelas Endang.

Setelah penjaringan selesai, maka DPC akan menyerahkan hasilnya ke DPD, selanjutnya DPD menyerahkan ke DPP yang ditargetkan Bulan Desember sudah sampai di tangan DPP.

Endang juga mengungkapkan, dalam penjaringan balon Bupati, Partai Demokrat akan tetap menggunakan survei untuk melihat seberapa besar elektabilitas bakal calon yang sudah mendaftar.

Pewarta : Muhammad Harianto
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024