Kendari (ANTARA) - Badan Kependudukan keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan bahwa capaian program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) sudah mencapai 46,57 persen.
"Berdasarkan data per Juli 2019, peserta baru KB sudah mencapai 31.321 akseptor atau mencapai 46,57 persen dari target 67.252 akseptor," kata Kepala Bidang Adpin BKKBN Sultra, Agus Salim, di Kendari, Jumat.
Dikatakan, capaian itu lebih rendah dari capaian tahun 2018 pada periode yang sama yang mencapai 62,13 persen sari target.
"Memang kami akui bahwa capaian ini tergolong lamban, karena seharusnya pada periode Juli sudah bisa mencapai 60 persen dari target," katanya.
Agus Salim tetap optimis capaian KKBPK bisa mencapai 100 persen sebagaimana capaian tahun sebelumnya yang mencapai angka presentasi 105 persen dari target.
"Caranya menyusun langkah-langkah strategis dengan melibatkan seluruh pemangku kebijakan atau OPD terkait kabupaten kota pada rapat telaah program KKBPK untuk lakukan percepatan capaian program," katanya.
Disebutkan, dari 17 kabupaten kota di Sultra baru kota Kendari yang sudah mencapai bahkan melebihi target peserta baru KB yakni 108,78 persen atau 5.437 akseptor dari target 4998 akseptor.
Sedangkan daerah dengan capaian terendah adalah Buton Utara yakni baru mencapai 18 persen atau 569 akseptor dari target 3.095 akseptor.