Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengatakan sebagai mitra pemerintah, hendaknya kader PKK selalu ikut mengonkritkan segala bentuk program pemerintah dan program yang dikembangkan sendiri sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"PKK sebagai organisasi yang berhubungan langsung dengan keluarga, harus memiliki andil yang besar dalam membina dan memaksimalkan anggota keluarga melalui para kadernya," kata Gubernur Sultra saat membuka Jambore Kader PKK tingkat Provinsi Sultra 2019 di Raha, Ibu Kota Kabupaten Muna, Sabtu.
Kata Ali Mazi, sesuai dengan tema "Melalui jambore kader PKK tingkat provinsi Sulawesi Tenggara kita satukan langkah untuk mewujudkan keluarga cerdas, bertaqwa dan mandiri", dengan harapan kegiatan jambore tahun ini bisa melahirkan program percepatan pembangunan demi mewujudkan masyarakat daerah yang ditandai dengan keluarga sejahtera dan bahagia.
"Selaku gubernur dan sekaligus sebagai pembina, saya menyambut gembira dan memberi apresiasi atas terselenggaranya jambore kader PKK Provinsi Sultra tahun ini," ujar Ali Mazi yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sultra Ny Agisti Ariani Ali Mazi.
Di bagian lain Gubernur Sultra berharap, dengan kegiatan jambore PKK tahun ini hendaknya dijadikan sebagai wadah untuk menambah wawasan pengetahuan, persaudaraan dan persahabatan sehingga dapat mengoptimalkan berbagai kinerja kader yang tergabung dalam tim penggerak PKK.
Mencermati hal tersebut, kata Ali Mazi, maka keberadaan tim penggerak PKK diharapkan dapat berperan aktif dalam mendukung dan menyukseskan program pembangunan melalui upaya edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mewujudkan kesejahreraan keluarga.
Kabupaten Muna dinobatkan sebagai tuan rumah Jambore PKK 2019 karena pada Jambore Tahun 2018, PKK kabupaten Muna berhasil menyabet juara umum yang di gelar di Kabupaten Konawe.
Bupati Muna LM Rusman Emba dalam keterangan terpisah mengatakan rasa terima kasih kepada pemerintah provinsi yang menujuk Kabupaten Muna sebagai penyelenggara Jambore PKK tahun ini.
"Saya yakin dengan Jambore PKK tingkat provinsi, nilai-nilai kekeluargaan yang telah terjalin selama ini jadi bangkit, dan tali persaudaraan semakin erat dan jauh dari keburukan," ujarnya.
"PKK sebagai organisasi yang berhubungan langsung dengan keluarga, harus memiliki andil yang besar dalam membina dan memaksimalkan anggota keluarga melalui para kadernya," kata Gubernur Sultra saat membuka Jambore Kader PKK tingkat Provinsi Sultra 2019 di Raha, Ibu Kota Kabupaten Muna, Sabtu.
Kata Ali Mazi, sesuai dengan tema "Melalui jambore kader PKK tingkat provinsi Sulawesi Tenggara kita satukan langkah untuk mewujudkan keluarga cerdas, bertaqwa dan mandiri", dengan harapan kegiatan jambore tahun ini bisa melahirkan program percepatan pembangunan demi mewujudkan masyarakat daerah yang ditandai dengan keluarga sejahtera dan bahagia.
"Selaku gubernur dan sekaligus sebagai pembina, saya menyambut gembira dan memberi apresiasi atas terselenggaranya jambore kader PKK Provinsi Sultra tahun ini," ujar Ali Mazi yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sultra Ny Agisti Ariani Ali Mazi.
Di bagian lain Gubernur Sultra berharap, dengan kegiatan jambore PKK tahun ini hendaknya dijadikan sebagai wadah untuk menambah wawasan pengetahuan, persaudaraan dan persahabatan sehingga dapat mengoptimalkan berbagai kinerja kader yang tergabung dalam tim penggerak PKK.
Mencermati hal tersebut, kata Ali Mazi, maka keberadaan tim penggerak PKK diharapkan dapat berperan aktif dalam mendukung dan menyukseskan program pembangunan melalui upaya edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mewujudkan kesejahreraan keluarga.
Kabupaten Muna dinobatkan sebagai tuan rumah Jambore PKK 2019 karena pada Jambore Tahun 2018, PKK kabupaten Muna berhasil menyabet juara umum yang di gelar di Kabupaten Konawe.
Bupati Muna LM Rusman Emba dalam keterangan terpisah mengatakan rasa terima kasih kepada pemerintah provinsi yang menujuk Kabupaten Muna sebagai penyelenggara Jambore PKK tahun ini.
"Saya yakin dengan Jambore PKK tingkat provinsi, nilai-nilai kekeluargaan yang telah terjalin selama ini jadi bangkit, dan tali persaudaraan semakin erat dan jauh dari keburukan," ujarnya.