Kendari (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi menyampaikan harapan kepada masyarakat Sultra untuk tetap membangun kebersamaan gotong royong serta menegakkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan yang berlandaskan moral dan etika sebagai bangsa yang besar dan majemuk.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Ali Mazi usai memimpin upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-111 tahun 2019 tingkat provinsi yang dipusatkan di pelataran Kantor Gubernur Sultra, Senin (20/5).
Menurut gubernur, dalam momentum hari Kebangkitan Nasional tahun ini, semua pihak harus tetap bisa bersatu demi kemajuan bangsa dan negara dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia (NKRI).
"Yang terpenting adalah seluruh elemen masyarakat agar tetap menjaga persatuan, saling bahu membantu dalam mendukung pembangunan daerah dari berbagai aspek," tutur Ali Mazi didampingi Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas bersama para pimpinan Forkopimda Sultra diantaranya Kapolda, Kabinda, Komandan Korem 143/HO, Danlaud dan Danlanud.
Ia mengatakan, keberagaman adalah kunci dalam mengakselerasikan kemajuan daerah. Harkitnas juga menjadi momentum memperkuat semangat nasionalisme dan jangan terpecah belah satu dengan lainnya.
Gubernur Ali Mazi juga menambahkan dari sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI mengatakan pasca pesta demokrasi Pilpres dan Pileg serentak 17 April lalu, tentunya banyak menguras segala pikiran dan tenaga masyarakat Indonesia pada umumnya.
Namun di momen Harkitnas ini, merupakan hal untuk kembali merajut erat persatuan dan kesatuan. Sebab diakuinya masyakarat pasti memiliki pilihan yang berbeda dimana perbedaan pilihan menjadi hal yang wajar-wajar saja sebagai bagian demokrasi masyakarat," tuturnya.
"Tentu kita mengaspirasikan pilihan yang berbeda-beda Pemilu, namun semua pilihan pasti kita niatkan untuk kebaikan bangsa. Oleh sebab itu tak ada maslahatnya jika dipertajam dan justru mengoyak persatuan sosial kita. Ini saatnya persatuan dan kesatuan kembali kita eratkan,” ujarnya.
Rangkaian upacara memperingati Hardiknas, Ali Mazi didampingi Wagub Lukman Abnunawas secara simbolis menyerahkan 123 SK CPNS dihadapan para peserta yang disaksikan ribuan peserta yang ikut upacara tersebut.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Ali Mazi usai memimpin upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-111 tahun 2019 tingkat provinsi yang dipusatkan di pelataran Kantor Gubernur Sultra, Senin (20/5).
Menurut gubernur, dalam momentum hari Kebangkitan Nasional tahun ini, semua pihak harus tetap bisa bersatu demi kemajuan bangsa dan negara dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia (NKRI).
"Yang terpenting adalah seluruh elemen masyarakat agar tetap menjaga persatuan, saling bahu membantu dalam mendukung pembangunan daerah dari berbagai aspek," tutur Ali Mazi didampingi Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas bersama para pimpinan Forkopimda Sultra diantaranya Kapolda, Kabinda, Komandan Korem 143/HO, Danlaud dan Danlanud.
Ia mengatakan, keberagaman adalah kunci dalam mengakselerasikan kemajuan daerah. Harkitnas juga menjadi momentum memperkuat semangat nasionalisme dan jangan terpecah belah satu dengan lainnya.
Gubernur Ali Mazi juga menambahkan dari sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika RI mengatakan pasca pesta demokrasi Pilpres dan Pileg serentak 17 April lalu, tentunya banyak menguras segala pikiran dan tenaga masyarakat Indonesia pada umumnya.
Namun di momen Harkitnas ini, merupakan hal untuk kembali merajut erat persatuan dan kesatuan. Sebab diakuinya masyakarat pasti memiliki pilihan yang berbeda dimana perbedaan pilihan menjadi hal yang wajar-wajar saja sebagai bagian demokrasi masyakarat," tuturnya.
"Tentu kita mengaspirasikan pilihan yang berbeda-beda Pemilu, namun semua pilihan pasti kita niatkan untuk kebaikan bangsa. Oleh sebab itu tak ada maslahatnya jika dipertajam dan justru mengoyak persatuan sosial kita. Ini saatnya persatuan dan kesatuan kembali kita eratkan,” ujarnya.
Rangkaian upacara memperingati Hardiknas, Ali Mazi didampingi Wagub Lukman Abnunawas secara simbolis menyerahkan 123 SK CPNS dihadapan para peserta yang disaksikan ribuan peserta yang ikut upacara tersebut.