Kendari (ANTARA) - PT Antam Tbk memberikan santunan bagi ayak yatim dan kaum dhuafa yang diserahkan pada acara berbuka puasa bersama dihadiri Asisten I Sekretariat Daerah Sulawesi Tenggara Syarifuddin Safaa di Kendakri, Rabu.
Asisten I Setda Sultra, Syarifuddin Safaa mengatakan acara seperti ini dapat bernilai ibadah dan memupuk rasa persaudaraan dalam bingkai silaturahim.
"Semoga yang diberi santunan, baik panti asuhan, panti jompo, dan fakir miskin dapat menjadi energi positif kepada semua," ucapnya.
Direksi PT Antam Tbk, Hartono dalam sambutanya mengatakan acara buka puasa bersama dilakukan untuk membangun silaturahmi yang erat dengan pemerintaah daerah dan masyarakat.
"PT Antam bersama Pemrov sebagai stehkolder yang saling bekerja sama membangun daerah maupun negeri ini," ucapnya.
Baca juga: Antam targetkan penjualan emas naik 14 persen tahun ini
Dengan mempererat silaturahmi, maka pengurusan sistem usaha yang ada di Sultra bisa di jamin dan berjalan dengan baik.
"Kami sangat berterima kasih dengan Pemprov karena target PT Antam dalam beroperasi di Sultra dapat berjalan sesuai target," katanya.
Baca juga: Smelter Inalum-Antam dibangun, Indonesia stop impor alumina 2022
Asisten I Setda Sultra, Syarifuddin Safaa mengatakan acara seperti ini dapat bernilai ibadah dan memupuk rasa persaudaraan dalam bingkai silaturahim.
"Semoga yang diberi santunan, baik panti asuhan, panti jompo, dan fakir miskin dapat menjadi energi positif kepada semua," ucapnya.
Direksi PT Antam Tbk, Hartono dalam sambutanya mengatakan acara buka puasa bersama dilakukan untuk membangun silaturahmi yang erat dengan pemerintaah daerah dan masyarakat.
"PT Antam bersama Pemrov sebagai stehkolder yang saling bekerja sama membangun daerah maupun negeri ini," ucapnya.
Baca juga: Antam targetkan penjualan emas naik 14 persen tahun ini
Dengan mempererat silaturahmi, maka pengurusan sistem usaha yang ada di Sultra bisa di jamin dan berjalan dengan baik.
"Kami sangat berterima kasih dengan Pemprov karena target PT Antam dalam beroperasi di Sultra dapat berjalan sesuai target," katanya.
Baca juga: Smelter Inalum-Antam dibangun, Indonesia stop impor alumina 2022