Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2020 bertempat di Kendari, Rabu.
Mesrenbang yang mengangkat tema 'Peningkatan Sumberdaya Manusia dan Pembangunan Infrastruktur Dasar dan Kewilayahan untuk Pemerataan Pertumbuhan' tersebut dibuka oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi.
Acara yang sedianya dibuka pukul 10.00 wita tersebut, molor sampai pukul 13.00 wita, karena Ali Mazi harus mengikuti video conference terlebih dahulu dengan Kemendagri di kantor gubernur.
Ali Mazi mengatakan, Musrenbang ini merupakan yang pertama untuk implementasi RPJMD 2018-2023, guna menyelaraskan kegiatan pembangunan di Sultra dari usulan perencanaan pemerintah kabupaten kota.
"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari akumulasi rangkaian Musrembang dari desa sampai kab/kota. Ini juga merupakan implementasi kewenangan gubernur sebagai wakil pemerintah di daerah untuk melakukan koordinasi di daerah mencakup penyusunan perencanaan pembangunan daerah," katanya.
Ali Mazi menegaskan bahwa Musrenbang adalah forum strategis sehingga bupati/wali kota wajib hadir, karena hasil kegiatan itu menjadi landasan penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dalam rangka penyusunan RKPD 2020.
"Ada empat prioritas dalam penyusunan RKPD 2020 yaitu peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pemerataan akses terhadap layanan dasar, peningkatan daya saing perekonomian daerah melalui peningkatan nilai tambah sektor-sektor unggulan, ptaktek tata kelola pemerintahan yang baik, serta pengurangan antar wilayah melalui peningkatan infrastruktur dasar dan wilayah untuk mendukung konektivitas," katanya.
Pembukaan Musrenbang dihadiri pula Anggota Komisi XI DPR RI Amirul Tamim dan Haerul Saleh, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dody Riyadmadji, perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI serta Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas.
Beberapa bupati wali kota juga terlihat diantaranya Bupati konawe Utara, Ruksamin, Bupati Konawe Kepulauan, Amrullah, Bupati Buton Tengah, Samahudin, Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar, Wali Kota Kendari, Sulkarnain dan beberapa wakil bupati.
Mesrenbang yang mengangkat tema 'Peningkatan Sumberdaya Manusia dan Pembangunan Infrastruktur Dasar dan Kewilayahan untuk Pemerataan Pertumbuhan' tersebut dibuka oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi.
Acara yang sedianya dibuka pukul 10.00 wita tersebut, molor sampai pukul 13.00 wita, karena Ali Mazi harus mengikuti video conference terlebih dahulu dengan Kemendagri di kantor gubernur.
Ali Mazi mengatakan, Musrenbang ini merupakan yang pertama untuk implementasi RPJMD 2018-2023, guna menyelaraskan kegiatan pembangunan di Sultra dari usulan perencanaan pemerintah kabupaten kota.
"Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari akumulasi rangkaian Musrembang dari desa sampai kab/kota. Ini juga merupakan implementasi kewenangan gubernur sebagai wakil pemerintah di daerah untuk melakukan koordinasi di daerah mencakup penyusunan perencanaan pembangunan daerah," katanya.
Ali Mazi menegaskan bahwa Musrenbang adalah forum strategis sehingga bupati/wali kota wajib hadir, karena hasil kegiatan itu menjadi landasan penyusunan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dalam rangka penyusunan RKPD 2020.
"Ada empat prioritas dalam penyusunan RKPD 2020 yaitu peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pemerataan akses terhadap layanan dasar, peningkatan daya saing perekonomian daerah melalui peningkatan nilai tambah sektor-sektor unggulan, ptaktek tata kelola pemerintahan yang baik, serta pengurangan antar wilayah melalui peningkatan infrastruktur dasar dan wilayah untuk mendukung konektivitas," katanya.
Pembukaan Musrenbang dihadiri pula Anggota Komisi XI DPR RI Amirul Tamim dan Haerul Saleh, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dody Riyadmadji, perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI serta Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas.
Beberapa bupati wali kota juga terlihat diantaranya Bupati konawe Utara, Ruksamin, Bupati Konawe Kepulauan, Amrullah, Bupati Buton Tengah, Samahudin, Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar, Wali Kota Kendari, Sulkarnain dan beberapa wakil bupati.