Kendari (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Lukman Abunawas, melantik secara resmi 42 kepala SMA dan SMK se Sultra bertempat di Kantor Gubernur Sultra, Senin.
"Semoga jabatan kepala sekolah sebagai tugas tambahan ini dilaksanakan sebaik-baiknya, dan dipertanggung jawabkan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Jabatan ini bukan karena faktor keluarga dan kedekatan, tetapi karena yang bersangkutan dianggap telah memenuhi kriteria," kata Lukman Abunawas.
Beberapa kepala sekolah yang dilantik merupakan pelaksana tugas yang defininifkan, kemudian ada juga dari guru biasa diberi tugas menjadi kepala sekolah dan sebaliknya.
Bahkan beberapa orang yang sebelumnya menjadi pelaksana tugas kepala sekolah, kemudian diparkir menjadi pengawas sekolah.
Menurut Lukman, pelantikan kepala SMKN dan SMAN tersebut dilakukan dalam rangka menjalankan Permendikbud bahwa pelaksana tugas tidak bisa menandatangani ijazah.
"Selain itu, yang terpenting lagi adalah pertanggungjawaban pengelolaan keuangan sekolah tidak bisa dilakukan oleh pelaksana tugas, terkecuali kepala sekolah definitif," katanya.
Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kedepan katanya, maka perlu diangkat kepala sekolah definitif.
"Saya ucapkan selamat atas pelantikan bapak ibu sekalian, semoga jabatan yang sekaligus merupakan amanah dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," katanya.
Sementara itu, plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Asrun Lio, mengatakan para kepala sekolah yang dilantik merupakan hasil kajian tim pertimbangan dan pengangkatan kepala sekolah.
Tim pertimbangan dan pengangkatan kepala sekolah itu beranggotakan Sekda Sultra, Sekretaris Dikbud Sultra, Kepala Bidang GTK, dan Dewan Pendidikan.
"Dan yang paling berkontribusi dalam memberikan penilaian kelayakan kepala sekolah ini adalah pengawas. Yang harus diingat bahwa dalam pengangkatan kepala sekolah bukan atas rekomendasi siapa-siapa namun merujuk pada Permendikbud No.6 Tahun 2018 yang mengatur syarat dan kriteria kepala sekolah," pungkasnya.
Berikut daftar nama-nama kepala sekolah yang dilantik adalah sebagai berikut:
- Muliadin Oba, menjadi Kepala SMKN 1 Pasar Wajo
- Hasdi, menjadi Kepala SMKN 2 Pasar Wajo
- Wa Pipe menjadi Kepala SMKN 1 Wolowa
- Ali Imran menjadi kepala SMA Keberbakatan Olah Raga Bahteramas
- Hulmanmenjadi Kepala SMAN 1 Wolowa.
- Lam Bangunamenjadi Kepala SMAN 2 Siontapina
- Muis menjadi Kepala SMKN 2 Lasalimu Selatan
- Umar Yasin menjadi Kepala SMKN 1 Batauga
- Zariu menjadi Kepala SMKN 1 Sampolawa
- Dosher Faridah menjadi Kepala SMAN 1 Batauga
- Rosmadi Singka menjadi Kepala SMAN 4 Sampolawa
- Ruslan menjadi baru Kepala SMAN 5 Sampolawa
- La Jidu menjadi Kepala SMAN 3 Lapandewa
- La Zai menjadi Kepala SMKN 1 Lakudo
- La Ode Amran menjadi Kepala SMAN 3 GU
- Musa menjadi Kepala SMAN 2 GU
- Jahabudi menjadi Kepala SMAN 1 Tiworo Tengah
- Slamet Yadi menjadi Kepala SMKN 1 Kusambi
- La Badi menjadi Kepala SMAN 1 Tiworo Tengah
- La Ode Musakarya menjadi Kepala SMAN 1 Maginti
- La Unsa menjadi Kepala SMKN 1 Kontunaga
- La Ode Muhamad Hasan menjadi Kepala SMAN 1 Pasir Putih
- Arman Ani menjadi Kepala SMAN 1 Kulisusu
- Nurtin menjadi Kepala SMAN 2 Kambowa
- Kartowiyono menjadi Kepala SMKN 2 Unaaha
- Abdul Manan menjadi Kepala SMKN 1 Unaaha
- Juniadin menjadi Kepala SMAN 1 Konawe
- Muslimin menjadi Kepala SMAN 1 Wonggeduku
- Yusran menjadi Kepala SMKN 1 Wonggeduku
- Halfis menjadi Kepala SMKN 5 Konawe Selatan
- Jumiatin menjadi Kepala SMKN 9 Konawe Selatan
- Tirawuta menjadi Kepala SMKN 7 Konawe Selatan
- Edi Asnul menjadi Kepala Cabang Dinas Kabupaten Konawe Selatan
- Safari menjadi Kepala SMAN 19 Konawe Selatan
- Rosiman menjadi Kepala SMAN 23 Konawe Selatan
- Syukur Hasbi menjadi Kepala SMKN 2 Konawe Kepulauan
- Ismail Hani menjadi Kepala SMKN 3 Konawe Kepulauan
- Mardin menjadi Kepala SMKN 1 Tirawuta
- Heriyanto menjadi Kepala SMAN 1 Aere
- Siti Rahyuni Ballai menjadi Kepala SMKN 1 Maruge
- Asbar menjadi Kepala SMAN 1 Tolala
- Abd Rahman G menjadi Kepala SMKN 5 Kendari
- Susi Husen menjadi Kepala SMKN 4 Kendari
- Ramsi menjadi Kepala SMKN 5 Baubau.
"Semoga jabatan kepala sekolah sebagai tugas tambahan ini dilaksanakan sebaik-baiknya, dan dipertanggung jawabkan sebaik-baiknya kepada masyarakat. Jabatan ini bukan karena faktor keluarga dan kedekatan, tetapi karena yang bersangkutan dianggap telah memenuhi kriteria," kata Lukman Abunawas.
Beberapa kepala sekolah yang dilantik merupakan pelaksana tugas yang defininifkan, kemudian ada juga dari guru biasa diberi tugas menjadi kepala sekolah dan sebaliknya.
Bahkan beberapa orang yang sebelumnya menjadi pelaksana tugas kepala sekolah, kemudian diparkir menjadi pengawas sekolah.
Menurut Lukman, pelantikan kepala SMKN dan SMAN tersebut dilakukan dalam rangka menjalankan Permendikbud bahwa pelaksana tugas tidak bisa menandatangani ijazah.
"Selain itu, yang terpenting lagi adalah pertanggungjawaban pengelolaan keuangan sekolah tidak bisa dilakukan oleh pelaksana tugas, terkecuali kepala sekolah definitif," katanya.
Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kedepan katanya, maka perlu diangkat kepala sekolah definitif.
"Saya ucapkan selamat atas pelantikan bapak ibu sekalian, semoga jabatan yang sekaligus merupakan amanah dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," katanya.
Sementara itu, plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, Asrun Lio, mengatakan para kepala sekolah yang dilantik merupakan hasil kajian tim pertimbangan dan pengangkatan kepala sekolah.
Tim pertimbangan dan pengangkatan kepala sekolah itu beranggotakan Sekda Sultra, Sekretaris Dikbud Sultra, Kepala Bidang GTK, dan Dewan Pendidikan.
"Dan yang paling berkontribusi dalam memberikan penilaian kelayakan kepala sekolah ini adalah pengawas. Yang harus diingat bahwa dalam pengangkatan kepala sekolah bukan atas rekomendasi siapa-siapa namun merujuk pada Permendikbud No.6 Tahun 2018 yang mengatur syarat dan kriteria kepala sekolah," pungkasnya.
Berikut daftar nama-nama kepala sekolah yang dilantik adalah sebagai berikut:
- Muliadin Oba, menjadi Kepala SMKN 1 Pasar Wajo
- Hasdi, menjadi Kepala SMKN 2 Pasar Wajo
- Wa Pipe menjadi Kepala SMKN 1 Wolowa
- Ali Imran menjadi kepala SMA Keberbakatan Olah Raga Bahteramas
- Hulmanmenjadi Kepala SMAN 1 Wolowa.
- Lam Bangunamenjadi Kepala SMAN 2 Siontapina
- Muis menjadi Kepala SMKN 2 Lasalimu Selatan
- Umar Yasin menjadi Kepala SMKN 1 Batauga
- Zariu menjadi Kepala SMKN 1 Sampolawa
- Dosher Faridah menjadi Kepala SMAN 1 Batauga
- Rosmadi Singka menjadi Kepala SMAN 4 Sampolawa
- Ruslan menjadi baru Kepala SMAN 5 Sampolawa
- La Jidu menjadi Kepala SMAN 3 Lapandewa
- La Zai menjadi Kepala SMKN 1 Lakudo
- La Ode Amran menjadi Kepala SMAN 3 GU
- Musa menjadi Kepala SMAN 2 GU
- Jahabudi menjadi Kepala SMAN 1 Tiworo Tengah
- Slamet Yadi menjadi Kepala SMKN 1 Kusambi
- La Badi menjadi Kepala SMAN 1 Tiworo Tengah
- La Ode Musakarya menjadi Kepala SMAN 1 Maginti
- La Unsa menjadi Kepala SMKN 1 Kontunaga
- La Ode Muhamad Hasan menjadi Kepala SMAN 1 Pasir Putih
- Arman Ani menjadi Kepala SMAN 1 Kulisusu
- Nurtin menjadi Kepala SMAN 2 Kambowa
- Kartowiyono menjadi Kepala SMKN 2 Unaaha
- Abdul Manan menjadi Kepala SMKN 1 Unaaha
- Juniadin menjadi Kepala SMAN 1 Konawe
- Muslimin menjadi Kepala SMAN 1 Wonggeduku
- Yusran menjadi Kepala SMKN 1 Wonggeduku
- Halfis menjadi Kepala SMKN 5 Konawe Selatan
- Jumiatin menjadi Kepala SMKN 9 Konawe Selatan
- Tirawuta menjadi Kepala SMKN 7 Konawe Selatan
- Edi Asnul menjadi Kepala Cabang Dinas Kabupaten Konawe Selatan
- Safari menjadi Kepala SMAN 19 Konawe Selatan
- Rosiman menjadi Kepala SMAN 23 Konawe Selatan
- Syukur Hasbi menjadi Kepala SMKN 2 Konawe Kepulauan
- Ismail Hani menjadi Kepala SMKN 3 Konawe Kepulauan
- Mardin menjadi Kepala SMKN 1 Tirawuta
- Heriyanto menjadi Kepala SMAN 1 Aere
- Siti Rahyuni Ballai menjadi Kepala SMKN 1 Maruge
- Asbar menjadi Kepala SMAN 1 Tolala
- Abd Rahman G menjadi Kepala SMKN 5 Kendari
- Susi Husen menjadi Kepala SMKN 4 Kendari
- Ramsi menjadi Kepala SMKN 5 Baubau.