Kendari (Antaranews Sultra) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdivre Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih memiliki cadangan pangan ratusan ton di gudang penyimpanan, sehingga diperkirakan masih mampu memenuhi kebutuhan hingga April 2019.

Kepala Bulog Baubau Ardiansyah melalui pesan yang diterima, Minggu (10/3),  mengatakan cadangan beras yang dimiliki Bulog awal Maret mencapai 900 ton, diperuntukkan untuk Bansos Rastra ditiga kabupaten dan persiapan stabilisasi harga.

"Stok pangan yang dikuasai Bulog Baubau saat ini aman hingga April 2019," Kata Ardiansyah.

Selain beras, Bulog baubau juga memiliki stok cadangan lain seperti gula pasir sebanyak 360 ton, dan minyak goreng 11 ribu liter.

Ketersediaan gula pasir dipastikan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga bulan Ramadhan nanti, begitupun dengan cadangan minyak goreng dipastikan mencukupi untuk kebutuhan Ramadhan dan lebaran tahun ini.

Menurut Ardiansyah, pada April mendatang, Bulog juga berencana mengajukan penambahan beras sebanyak 500 ton dan juga tepung terigu untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Lebaran 2019.

"Bulan April stok terigu akan datang untuk persiapan Ramadhan dan Lebaran," Lanjutnya.

Adapun harga jual gula pasir kemasan 1 kg saat ini di kantor bulog seharga Rp11.500 sedangkan minyak goreng kemasan 1 liter dijual Rp12.500.

Seluruh ketersediaan pangan tersebut untuk mencukupi kebutuhan pangan Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Tengah, dan Buton Selatan.

Pewarta : Abdul Azis Senong
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024