Kendari (ANTARANews Sultra) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan membangun Rumah Sakit khusus penyakit jantung berskala Internasional dengan alokasi anggaran sebesar Rp800 miliar.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul di Kendari, Minggu mengatakan, lokasi pembangunan rumah sakit khusus jantung itu akan dibangun di eks lokasi rumah sakit umum provinsi dengan luas areal lebih dari dua hektare.
"Rumah sakit khusus jantung ini, nantinya dibangun konstruksi 17 lantai dengan anggaran seluruhnya melalui APBD Sultra secara multi years," ungkap Pahri Yamsul.
Menurut Pahri, Rumah Sakit Jantung tersebut tepatnya berlokasi di jalan Sam Ratulangi Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat atau berada tepat jantung Kota Kendari.
"Saat ini, di lokasi itu sedang dalam tahap pembersihan lahan. Jadi kita berharap pembangunannya mulai Februari 2019," ujarnya.
Rumah Sakit Jantung tersebut nantinya dilengkapi dengan fasilitas seperti hotel, apartemen dan mall sehingga keluarga pasien penyakit jantung bisa tinggal di hotel atau apartemen yang satu gedung dengan rumah sakit.
Terkait hal ini, DPRD Sultra, sudah menyetujui anggaran untuk pembangunan tahap awal rumah sakit tersebut.
Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Yaudu Salam Ajo membenarkan rencana pemerintah provinsi untuk membangun sebuah rumah sakit kelas internasional di Kota Kendari.
"Kita berharap dengan hadirnya rumah sakit jantung di Sultra ini akan memberi dampak yang baik terutama bagi pasien penderita jantung yang tidak harus lagi dirujuk keluar provinsi seperti di Makassar dan ke Jawa, tetapi cukup di Kendari," tutupnya.
Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul di Kendari, Minggu mengatakan, lokasi pembangunan rumah sakit khusus jantung itu akan dibangun di eks lokasi rumah sakit umum provinsi dengan luas areal lebih dari dua hektare.
"Rumah sakit khusus jantung ini, nantinya dibangun konstruksi 17 lantai dengan anggaran seluruhnya melalui APBD Sultra secara multi years," ungkap Pahri Yamsul.
Menurut Pahri, Rumah Sakit Jantung tersebut tepatnya berlokasi di jalan Sam Ratulangi Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat atau berada tepat jantung Kota Kendari.
"Saat ini, di lokasi itu sedang dalam tahap pembersihan lahan. Jadi kita berharap pembangunannya mulai Februari 2019," ujarnya.
Rumah Sakit Jantung tersebut nantinya dilengkapi dengan fasilitas seperti hotel, apartemen dan mall sehingga keluarga pasien penyakit jantung bisa tinggal di hotel atau apartemen yang satu gedung dengan rumah sakit.
Terkait hal ini, DPRD Sultra, sudah menyetujui anggaran untuk pembangunan tahap awal rumah sakit tersebut.
Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPRD Sultra, Yaudu Salam Ajo membenarkan rencana pemerintah provinsi untuk membangun sebuah rumah sakit kelas internasional di Kota Kendari.
"Kita berharap dengan hadirnya rumah sakit jantung di Sultra ini akan memberi dampak yang baik terutama bagi pasien penderita jantung yang tidak harus lagi dirujuk keluar provinsi seperti di Makassar dan ke Jawa, tetapi cukup di Kendari," tutupnya.