Pandeglang, Banten (Antaranews Sultra) - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang Asep Rahmat menyatakan sebagian penonton konser grup musik Seventeen di Pantai Tanjung Lesung, Panimbang, Pandeglang, ikut menjadi korban tsunami yang melanda kawasan Selat Sunda pada Sabtu malam (22/12).

"Saya dapat laporan dari pengelola kawasan Tanjung Lesung, saat kejadian sedang ada konser grup musin Seventeen, jadi sebagai korban mereka," katanya di Pandeglang, Minggu.

Namun dia belum bisa memberikan data rinci mengenai korban yang meninggal dunia atau terluka akibat terjangan gelombang di kawasan Pantai Tanjung Lesung.

"Saya masih melakukan pendataan. Saya sedang menampingi Bupati Pandeglang tinjau lapangan," ujarnya.

Menurut data Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) hingga Minggu pagi terjangan gelombang dan tsunami tercatat telah menyebabkan 43 orang meninggal dunia, 584 orang luka-luka dan dua orang hilang di Pandeglang dan Serang (Banten) serta Lampung Selatan. Bencana itu juga menyebabkan 430 rumah, sembilan hotel, dan 10 kapal rusak berat.

Baca juga:
11 pegawai PLN jadi korban tsunami Selat Sunda
Korban jiwa tsunami Selat Sunda bertambah jadi 43 orang
 

Pewarta : Sambas
Editor : Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024